NOVA.id – Tak disangka jika perempuan lebih banyak membutuhkan waktu tidur dibandingkan para lelaki.
Jadi, kita tak perlu lagi merasa saat bangun siang, karena pekerjaan yang perempuan emban selama ini memang lebih banyak ketimbang laki-laki.
Dari mulai mengurusi anak hingga pekerjaan, perempuan terbiasa mengerjakan pekerjaan dalam sekali waktu.
Baca Juga: Perusahaan Ini Lagi Mencari Orang yang Mau Jalan-Jalan Sekitar Eropa dan Digaji Rp900 Juta, Mau?
Karena itu, menurut Professor Jim Horne, sebagai ahli saraf tidur dan mantan Direktur Sleep Research Center Loughborough University, berpendapat bahwa perempuan dapat mengalami peningkatan tingkat tekanan psikologis karena kurang tidur.
Dikarenakan perempuan terbiasa bekerja multi-task, otak mereka lebih banyak digunakan saat siang hari.
Akibatnya, mereka membutuhkan lebih banyak waktu untuk pulih kembali.
Baca Juga: Dibilang Suaranya Jelek oleh Maia Estianty, Dul Jaelani Menangis!
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | her.ie |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR