Di sana ia justru melihat peluang emas yang sekarang memang memberikan dampak besar pada perubahan zaman.
“IT itu dinamis dan dia itu bisa make impact, bisa membuat perubahan, jadi enggak statis.
"Kayak sekarang mobility atau sekarang dengan digitalisasi itu jadi distracter dan bisa mempermudah hidup orang banyak. Memberikan kebaikan,” tuturnya.
Beruntung Vina mencoba keluar dari zona nyamannya.
Baca Juga: Perempuan Inspiratif Pilihan NOVA 2019: Ingin Jadi Dokter, Astri Wahyuni Malah Bergelut di Tokopedia
Berani belajar dan membuka peluang untuk dirinya sendiri hingga lolos menjadi pegawai kontrak di International Business Machines (IBM) Indonesia pada tahun 1995.
Kini 24 tahun sudah Vina bergelut dengan dunia teknologi hingga berhasil menduduki posisi Country Marketing Leader IBM Indonesia.
“Tentu saja ada kesulitannya, misalnya memahami produk itu sendiri gitu. Apalagi pada saat awal saya baru masuk. Kan saya di bagian produk, dulu megangnya AS400, hardware."
Baca Juga: Perempuan Inspiratif Pilihan NOVA 2019: Perjuangan Sari Chairunnisa Turut Besarkan Nama Wardah
Source | : | Tabloid Nova |
Penulis | : | Siti Sarah Nurhayati |
Editor | : | Indira D. Saraswaty |
KOMENTAR