NOVA.id - Kehadiran platform jual beli barang online rupanya banyak membantu meningkatkan perekonomian Indonesia.
Tak hanya itu, platform tersebut juga menciptakan lapangan pekerjaan baru yang menguntungkan bagi masyarakat Indonesia.
Itu juga yang dijabarkan oleh LPEM FEB UI saat melakukan kajian terhadap pertumbuhan Tokopedia.
Baca Juga: Pasca Dua Bulan Menikah, Cut Meyriska Langsung Dibuat Nangis oleh Roger Danuarta
Pengaruh Tokopedia terhadap perekonomian Indonesia tak lepas dari jumlah lapangan kerja yang berhasil diciptakan.
Menurut riset LPEM FEB UI, selama 2018, Tokopedia telah berhasil menciptakan 857 ribu lapangan kerja baru, dari penjual aktif Tokopedia yang berada Aceh sampai Papua.
Jumlah ini setara dengan 10,3% dari total lapangan pekerjaan baru untuk Indonesia pada tahun 2018.
Sebanyak 309 ribu di antaranya bahkan menjadikan Tokopedia sebagai sumber penghasilan utama.
Persebaran lapangan kerja tersebut antara lain di DKI Jakarta (207.117 lapangan kerja), Jawa Barat (172.348 lapangan kerja), Jawa Timur (112.488 lapangan kerja), Sumatera Utara (21.746 lapangan kerja), Bali (25.699 lapangan kerja), Sulawesi Selatan (7.194 lapangan kerja), dan Nusa Tenggara Barat (3.001 lapangan kerja).
Jumlah lapangan pekerjaan yang tercipta berkat kehadiran Tokopedia diprediksi akan meningkat jadi 1.136 juta pekerjaan pada 2019 ini.
Baca Juga: Suka Kebelet Pipis Saat Lakukan Hubungan Intim? Ternyata Ini Alasannya!
Co-Founder dan CEO Tokopedia, William Tanuwijaya mengatakan, "Sejak awal Tokopedia berdiri, kami memang berkomitmen untuk dapat memudahkan masyarakat dalam memulai dan menciptakan lebih dengan pemanfaatan teknologi,"
Salah satu contoh kesuksesan dari Tokopedia ini bisa dilihat dari besarnya Smitten By Pattern yang dimiliki oleh Laras Anggraini.
Awalnya, Laras tidak menyangka jika dirinya sekarang memiliki pekerjaan tetap sebagai pedagang setelah bergabung ke platform online tersebut sejak 2017 lalu.
Baca Juga: Tidak Perlu Suntik dan Operasi, 3 Cara Ini Dipercaya Bisa Memperbesar Payudara Secara Alami!
Namun, bakatnya dalam membuat illustrasi yang kemudian diaplikasikan ke produk fashion membuatnya sukses hingga sekarang.
"Dari segi pendapatan kaget. Kalau dibandingkan 4 bulan sebelum dan sesudah, pendapatan meningkat 200 persen. 2018 lebih dari 200 sampai 300 persen. 2019 bisa 10 kali lipat," pungkasnya.
Dari kesuksesan Laras itulah, ia kemudian menciptakan lapangan pekerjaan baru buat lingkungan sekitarnya.
Baca Juga: Sempat Kelimpungan Ditinggal Meninggal oleh Ibunda, Mey Chan Rilis Single Ibu
"Perkembangan bisnis awalnya berdua. Sekarang tim total ada enam. Kita memberikan pekerjaan untuk fresh graduate, " pungkasnya.(*)
Berita yang lebih lengkap dan dalam ada di Tabloid NOVA. Belinya enggak repot, kok.
Sahabat NOVA bisa pilih langganan di Grid Store, atau baca versi elektroniknya (e-magz) di Gramedia.com, MyEdisi, atau Majalah.id.
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR