Pertemuannya dengan Petrus Kanisius Ojong (PK Ojong) pada 1958 dalam sebuah kegiatan jurnalistik mendorongnya untuk mendirikan majalah Intisari.
Ojong sendiri sebelumnya juga sudah aktif di dunia jurnalistik, sebagai pimpinan harian Keng Po dan mingguan Star Weekly.
Jakob Oetama menjadi Pemimpin Redaksi Harian Kompas sejak berdirinya di tahun 1965 hingga tahun 2000.
Baca Juga: Redaksi NOVA Beraudisi dengan Jakob Oetama
Sejak PK Ojong meninggal tahun 1980, Jakob Oetama merangkap menjadi Pemimpin Umum Kompas dan Kelompok Kompas-Gramedia.
Pernah menjadi anggota DPR-MPR, Jakob Oetama mendapat Anugerah Bintang Mahaputera Utama pada 1973.
Di bawah kepemimpinannya, Harian Kompas berkembang pesat hingga memiliki berbagai anak perusahaan yang mengurus berbagai bidang hingga saat ini.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Jakob Oetama, Pendiri Kompas Gramedia Meninggal Dunia di Usia 88 Tahun
Selamat jalan, Pak Jakob Oetama. (*)
Source | : | Kompas.com,Kompas TV |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR