NOVA.id - Konsumsi kopi yang meningkat akhir-akhir ini justru sedang marak di Indonesia.
Seperti diketahui, saat ini kedai kopi sudah sangat banyak dan dapat dengan mudah ditemukan di mana saja.
Hal itu menandakan adanya sebuah tren yang meluas mengenai budaya minum kopi itu sendiri.
Baca Juga: Makin Percaya Diri Berkendara Bersama New Pajero Sport
Bagi sebagian besar penikmat kopi, minuman satu ini sudah jadi gaya hidup yang sulit atau bahkan tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari.
Bagi sebagian orang lainnya, kopi menjadi pelepas stres dan penahan kantuk yang hanya dikonsumsi ketika situasi yang cukup mendesak.
Namun, perlu diingat bahwa kafein yang terkandung dalam kopi itu sendiri tidak terlalu baik untuk kesehatan apabila dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.
Baca Juga: Solusi Terbaik untuk Bisa Menikmati Kopi Favorit di Rumah Aja
Lalu sebenarnya berapa batasan kafein yang dapat dikonsumsi manusia?
Hal ini tentunya untuk menghindari dampak buruk baik dalam jangka pendek maupun panjang.
Dilansir dari Kompas.com, sebuah studi di University of South Australia berhasil mengungkap batas konsumsi kafein tersebut.
Baca Juga: Benarkah Selulit Bisa Hilang Hanya dengan Menggunakan Scrub Kopi?
Hasil riset yang mereka lakukan menunjukkan bahwa konsumsi enam cangkir atau lebih kopi per hari akan memiliki dampak berbahaya bagi kesehatan.
Studi yang dilakukan di Universitas ini difokuskan untuk mengetahui hubungan antara konsumsi kafein dengan peningkatan tekanan darah yang merupakan pemicu awal penyakit jantung.
Sebagai tambahan, data yang dirilis oleh Mayo Clinic menunjukkan mengatakan bahwa konsumsi kafein lebih dari 400mg per hari akan berbahaya.
Baca Juga: Nikmati dengan Cara Berbeda, Yuk Buat Kue Lapis Kukus Kopi yang Bikin Ketagihan
400mg kafein dapat disamakan dengan 4 gelas kopi brew.
Selain itu, kafein juga sebaiknya tidak dikonsumsi oleh anak-anak.
Hal ini karena, ketika dikonsumsi oleh orang dewasa pun, kafein dalam jumlah besar dapat memiliki efek samping yang buruk.
Baca Juga: Cegah Penuaan Dini dengan Berhenti Minum Kopi dan Biasakan Minum Matcha
Hal ini semakin buruk apabila kitaa adalah orang yang intoleran terhadap kafein.
Beberapa efek tersebut antara lain: migrain, gugup, sakit perut, dan sering kencing.
Efek samping lainnya adalah kesulitan untuk tidur.
Kekurangan tidur bersifat kumulatif, artinya bahkan kurang tidur dalam jumlah yang sedikit pun dapat mengganggu performa pada siang hari.
Baca Juga: Tak Perlu Beli ke Kedai Kekinian, Yuk Bikin Sendiri Hot Spiced Chocolate untuk Teman Sore Hari
Selain itu, hindari mengonsumsi kafein apabila Sahabat NOVA sedang dalam masa minum obat karena dapat bereaksi dengan beberapa zat misalnya: ephederine, theophylline, dan echinacea.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store. (*)
Rilis Inclusivision Project, Honda Beri Wadah Teman Color Blind Ekspresikan Diri
Source | : | Kompas.com,Mayo Clinic |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR