2. Seledri
Jus seledri belakangan ini juga semakin populer.
Selain kandungan airnya yang tinggi, seledri mengandung banyak vitamin A, vitamin K, dan vitamin C, serta antioksidan seperti kaempferol, asam caffeic, dan asam ferulic.
Penelitian pada hewan dan tabung reaksi telah menemukan bahwa ekstrak seledri dapat meningkatkan kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah, trigliserida, dan kadar kolesterol.
Baca Juga: Ingin Lakukan Tes GeNose saat Puasa? Perhatikan Syarat Ini agar Hasil Akurat
3. Mentimun
Mentimun termasuk sayuran rendah kalori, tapi tinggi kalium, mangan, dan vitamin K dan vitamin C.
Menambahkan mentimun ke dalam makanan dapat membantu tetap terhidrasi, yang sangat penting untuk kesehatan pencernaan, fungsi ginjal, manajemen berat badan, dan kinerja fisik.
Selain itu, penelitian tabung reaksi menunjukkan bahwa ekstrak mentimun dapat membantu mengurangi peradangan pada sel kulit.
Baca Juga: Kenali 6 Tanda Tubuh Kekurangan Vitamin Saat Puasa, Apa Saja?
View this post on Instagram
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR