Waspadai Menstruasi Deras, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

NOVA.id - Mengalami aliran menstruasi deras tentunya dialami beberapa perempuan. 

Aliran menstruasi yang deras ini membuat banyak perempuan merasa tidak nyaman. 

Lalu, apakah penyebab menstruasi yang deras ini dan bagaimana cara mengatasinya?

Baca Juga: Bukan Hanya Hamil, 5 Hal Ini Bisa Jadi Penyebab Telat Menstruasi

Melansir Kompas.com, ada beberapa hal yang menyebabkan aliran menstruasi seorang perempuan menjadi deras. 

Seperti yang juga dikatakan oleh Linda Bradley pakar kesehatan wanita dari Cleveland Clinic mengatakan, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal ini. 

Aliran menstruasi yang deras biasanya terjadi pada hari pertama dan pada seorang perempuan yang mendekati masa menopouse.

Baca Juga: Berhubungan Intim Saat Menstruasi Bisa Bikin Hamil, Benarkah?

Perempuan harus memriksakan diri jika mendapati siklus menstruasinya berubah. 

“Wanita harus melacak menstruasi mereka dan tahu apa yang normal untuk mereka,” kata Bradley.

Hal yang berdampak pada siklus biasanya stress atau penggunaan obat.

Baca Juga: Ternyata Mudah, Ini Tiga 3 Cara Obati Sakit Perut Saat Menstruasi

Jika tidak ditangani dengan serius, perubahan siklus menstruasi dapat menyebabkan gejala fibroid, infeksi, penyakit menular seksual atau juga kanker. 

"Dokter harus melakukan tes khusus untuk mendiagnosis adanya faktor-faktor ini," kata Bradley.

Kenyataannya banyak perempuan yang tidak berani memeriksakan diri dan khawatir ke dokter.

Baca Juga: 5 Bahaya Malas Ganti Pembalut Saat Menstruasi, Ini Lama Pakai Idealnya

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by NOVA (@tabloidnovaofficial)

“Satu dari tiga wanita telah menjalani histerektomi, tetapi hanya 10% yang disebabkan oleh kanker,” katanya.

Pengobatan yang dilakukan dokter bisa dengan operasi kecil atau obat-obatan.

“Jika penyebabnya adalah fibroid, kita dapat dengan mudah mengobatinya dengan prosedur rawat jalan singkat yang disebut histeroskopi operatif,” kata Bradley.

Baca Juga: Perempuan Harus Tahu! Ini Alasan Tidak Boleh Minum Kopi Saat Menstruasi

Dokter bisa menggunakan pil KB yang membantu meringankan atau bahkan menghentikan aliran darah.

Lysteda, obat non-hormonal yang disetujui FDA (Badan Pengawas Obat dan Makanan AS), juga bisa digunakan untuk mengobati aliran menstruasi yang deras.

Selain itu ablasi endometrium (operasi untuk peluruhan lapisan endometrium) biasanya digunakan untuk mengobati perdarahan yang tidak normal.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Saat Menstruasi? Ini yang Harus Diperhatikan

Proses ini melalui penghancuran lapisan rahim (biasanya dengan panas atau dingin) untuk mengurangi aliran menstruasi.

Namun,ini tidak disarankan untuk perempuan yang mungkin ingin memiliki keturunan.

Bradley menyarankan bagi perempuan untuk mengambil tindakan yang baik untuk dirinya dan tubuhnya.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)

 

PROMOTED CONTENT