NOVA.id - Banyak orang suka meminum teh di sore atau malam hari untuk menenangkan hati dan pikiran setelah seharian beraktivitas.
Tidak sedikit juga yang menjadikan teh sebagai minuman wajib di pagi hari untuk meningkatkan mood sebelum berangkat ke tempat kerja.
Akan tetapi, beberapa orang justru memilih untuk tidak meminum teh ketika bulan puasa sebab khawatir asam lambung mereka kambuh.
Ada juga yang enggan meneguk minuman yang satu ini ketika berbuka puasa sebab tidak ingin kandungan kafein di dalam teh membuatnya sulit tidur.
Lantas, dari anggapan-anggapan tersebut, benarkah teh sebaiknya dihindari diminum ketika sahur dan berbuka puasa?
Manfaat teh bagi tubuh
Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, dr Vito Anggarino Damay, mengatakan bahwa teh justru memiliki banyak manfaat bagi tubuh.
Salah satunya adalah kandungan antioksidan dalam teh yang mampu mencegah kerusakan sel tubuh akibat paparan radikal bebas.
"Ternyata teh itu punya antioksidan untuk bisa membantu supaya menjaga elastisitas pembuluh darah jantung supaya enggak banyak yang rusak," kata dr Vito.
Baca Juga: Ampuh Menurunkan Berat Badan, Coba Konsumsi Jenis Teh Ini Secara Rutin dan Lihat Hasilnya
Hal tersebut dijelaskan dr Vito ketika live Instagram bersama SariWangi pada Kamis (7/4/2022).
Di sisi lain, dr Vito yang juga menjadi influencer kesehatan itu menyebut meminum teh dapat menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah.
Dilansir dari Very Well Health, antioksidan dalam teh memang telah terbukti mengendurkan pembuluh darah sehingga dapat menurunkan tekanan darah.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Alsabrina |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR