"Dengan prosedur tertentu hewan yang terkena PMK masih bisa dikonsumsi manusia, masih aman dikonsumsi" katanya.
Seperti kita tahu, PMK adalah penyakit yang menyerang hewan seperti sapi, kerbau, babi, kambing dan domba.
Penyakit PMK juga bukan termasuk penyakit yang mudah menular ke manusia.
Sehingga daging hewan yang terinfeksi masih aman dikonsumsi asalkan dimasak hingga matang.
Mengutip laman undip.ac.id, dijelaskan setelah hewan ternak disembelih terjadi proses rigor mortis yang mengakibatkan pH daging turun di bawah 5,9.
Penelitian menunjukkan pada kadar pH di bawah 5,9 virus penyebab PMK tidak lagi aktif.
Jika sapi sudah dipotong, bagian paling aman dikonsumsi adalah daging.
Baca Juga: Daging Qurban Idul Adha: Ini Batasan Aman Konsumsi Daging untuk Tubuh
Sementara untuk organ seperti sumsum tulang, kepala, tulang, limfoglandula (bagian di area pinggul) dan jeroan lebih baik dipisahkan dari daging dan tidak dikonsumsi.
"Tidak semua sapi yang disembelih, semua organnya bisa dikonsumsi."
"Sapi yang terinfeksi juga ada yang tidak menunjukkan gejala klinis atau bahasa kedokterannya adalah 'sub-klinis' atau mungkin memang belum sampai onset-nya (menunjukkan gejala)."
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR