NOVA.id - Daging merupakan salah satu bahan makanan yang banyak dijumpai di manapun.
Hal tersebut dikarenakan daging merupakan makanan yang banyak orang suka.
Daging sendiri kaya akan protein, zat besi, dan berbagai nutrisi penting lainnya yang diperlukan oleh tubuh.
Selain itu, daging sering digunakan dalam berbagai hidangan dan resep yang populer untuk dikonsumsi sehari-hari.
Sehingga tak jarang banyak ibu rumah tangga menjadikan daging sebagai stok bahan makanan di rumah mereka.
Biasanya ibu-ibu akan menyimpan daging segar di kulkas untuk digunakan selama beberapa hari sebagai stok.
Sayangnya penyimpanan daging dalam kulkas tak cukup diketahui orang dengan benar.
Ada beberapa kesalahan menyimpan daging yang bisa membuatnya rusak bahkan sampai berbahaya jika dikonsumsi.
Inilah beberapa kesalahan dalam menyimpan daging di kulkas:
1. Mencuci daging
Sebaiknya Sahabat NOVA jangan mencuci daging jika ingin menyimpannya.
Baca Juga: Begini Cara Mencairkan Daging Ayam Beku yang Aman untuk Dimasak
Karena mencuci daging yang akan disimpan hanya akan menambah kandungan air pada daging sehingga mengakibatkan daging tersebut cepat membusuk.
Selain itu, pencucian juga dapat membuat daging rentan terkontaminasi bakteri lain pada saat proses pencucian.
2. Tidak Mengatur Suhu Freezer
Sahabat NOVA sebaiknya memastikan suhu kulkas berada di suhu 0-4 derajat celsius.
Suhu ini dapat menimimalisir bakteri tumbuh di daging yang disimpan.
Oleh karenanya, mengatur suhu kulkas sangat penting untuk menjaga keamanan daging agar tetap layak dikonsumsi.
Pastikan cek suhu kulkas secara berkala.
3. Melebihi masa simpan 5 hari
Penyimpanan daging menggunakan kulkas adalah solusi penyimpanan jangka pendek.
Steak segar, daging panggang, dan daging cincang rata-rata hanya bertahan hingga 5 hari.
Begitupun dengan daging mentah lainnya. Untuk daging giling hanya baik disimpan di kulkas selama satu atau dua hari.
Baca Juga: Ganti Daging dengan Protein Ini Jika Kolesterol Tinggi Setelah Lebaran
Adapun untuk unggas utuh juga hanya bertahan disimpan di lemari es selama 1 atau 2 hari.
4. Menyimpan daging yang tak segar
Penyimpanan daging di dalam lemari es sebaiknya dilakukan saat daging masih dalam kondisi segar.
Membiarkan daging berada di suhu ruang terlalu lama akan memengaruhi pertumbuhan mikroorganisme.
Jadi, penting untuk segera memasukkan daging ke dalam kulkas, setidaknya 1 jam setelah diperoleh.
5. Memasukkan daging sapi setelah dikeluarkan dari kulkas
Seperti yang disebutkan sebelumnya, perubahan suhu yang sering dapat membantu pertumbuhan bakteri.
Mencairkan daging dan membekukannya kembali dapat membuatnya menjadi sarang bakteri, serta merupakan cara yang pasti untuk merusak kualitasnya.
Jadi, pastikan untuk hanya mengeluarkan daging dari freezer atau kulkas jika kamu akan memasaknya. (*)
Sebagian dari artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Nadia Fairuz Ikbar |
Editor | : | Maria Ermilinda Hayon |
KOMENTAR