Aku pun tersadar, anak-anak dibawa pergi ayahnya. Aku tanya ke ipar-iparku, mereka mengaku tidak tahu. Mertuaku di Surabaya pun mengatakan hal yang sama. Kebetulan, aku harus dinas ke Surabaya. Di sana, kuminta temanku menelepon mertuaku, pura-pura mengaku sebagai teman suamiku. Dari situ aku tahu, suami dan anak-anakku ada di sebuah hotel di Malang. Aku menyusul ke sana.
KOMENTAR