Saya membedakan, ada nasib dan ada destiny (takdir). Nasib bisa kita ubah, tapi destiny tidak bisa. Itu urusan Tuhan. Ada kode etik yang kita tidak bisa buka. Manusia itu kan, terbatas. Kalau nasib, biasanya kita gali. Tapi, tergantung manusianya juga. Apa yang perlu ditambahi atau dikurangi dari sifat-sifat si pasien. Hidup ini ada musibah dan masalah. Musibah datangnya dari Tuhan, kita tak bisa hindari. Kalau masalah, datangnya akibat perbuatan kita sendiri.
KOMENTAR