Usai salat Jumat (25/4), Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Dwi Priyatno menyampaikan perkembangan kasus kekerasan seksual yang dialami AK (5), murid Taman Kanak-kanak Jakarta International School (JIS).
Dwi menegaskan, pihaknya masih terus berusaha keras mengungkap kasus ini dengan cepat. Dari hasil penyidikan para penyelidiknya, terdapat beberapa perkembangan positif seputar kasus ini. "Diduga ada korban lain," ungkap mantan Kapolda Jateng ini.
Kapolda juga membenarkan jika Rabu (23/4) kemarin Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) telah menyampaikan adanya korban kekerasan baru di sekolah berlabel internasional tersebut.
Demi mendukung proses penyelidikan dan pendalaman yang dilakukan LPSK dan KPAI, Polda Metro Jaya memberi kesempatan kedua lembaga tersebut untuk berkomunikasi dengan dua tersangka sebelumnya yakni AG dan AW.
"Korban terbaru belum dilaporkan secara resmi ke Polda dan LPSK serta KPAI sudah ada interview dengan tersangka, Kami akan terus dalami saksi korban untuk bisa menetukan tersangka lain," jelas Dwi.
Edwin
KOMENTAR