"Yang diundang Susan dan teman-temannya, kebetulan ada sit kosong, dia ikut. Jadi beberapa pramugari Sky yang naik situ bukan berdasarkan tugas," ujar Denny, kerabat Susan saat ditemui di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Jumat (11/5).
Namun, lantaran pergi tidak dalam tugas, keluarga merasa kesal dengan PT. Sky Aviation. "Kita sesalkan, kok dari perusahaan enak aja lepas tanggung jawab," katanya.
Dikatakan Denny rencananya Susan akan melaksanakan traning di perusahaan Sky. Namun, belum sempat menjalani training, kecelakaan menimpa putri bungsu dari empat bersaudara ini.
"Susan tanggal 14 mau training, sudah sekitar 3 bulan. Sebelumnya di maskapai luar negeri. Dia sekarang tinggal di apartemen Sudirman Park, sendiri, keluarga di Sulawesi Tengah semua," jelasnya.
Hingga kini, pihak keluarga masih berharap ada kabar baik dari tim-SAR yang sedang melakukan evakuasi. "Ibu bapak datang ke Jakarta Kamis pagi, dari Bunta, Kabupaten Luwuk Sulawesi Tengah. Kami masih mengharapkan yang terbaik," ucapnya.
Menurut Denny, Susan akan merayakan ulang tahun yang ke-26 tahun. "Bulan ini hari ultahnya ke-26, sebelum naik sempat menelepon orangtua, dia bilang mau terbang," ungkapnya.
Icha
KOMENTAR