Bayi memiliki kulit yang sangat sensitif, sehingga kita perlu menjaga dan merawat kesehatan kulit bayi dengan hati-hati.
Salah satu keluhan yang terjadi di kulit wajah bayi adalah munculnya benjolan kecil berwarna putih yang biasanya muncul pada bayi dan anak hingga usia belasan tahun.
Meskipun biasanya awam menyebutnya sebagai jerawat, namun bintil tersebut sebenarnya bukan jerawat, lo.
Menurut dr. Pandu Pradana, SpKK., bintil-bintil putih tersebut adalah milia.
(Baca: Bahaya! Sembarangan Mencium Bayi Baru Lahir Berakibat Fatal)
Milia adalah benjolan kecil berwarna putih yang mirip dengan jerawat, biasanya muncul secara berkelompok di daerah hidung, mata, dahi, kelopak mata, pipi, dan dada.
Bentuknya sangat mirip dengan komedo putih atau whitehead, namun kita tak boleh sembarangan menanganinya.
Kondisi ini biasanya timbul di wajah anak karena proses regenerasi kulit yang tak sempurna.
“Milia terjadi akibat adanya bagian kulit yang tidak bisa lepas ketika kulit beregenerasi setiap 28 hari,” tutur dr. Pandu.
(Baca: Bukti Dahsyatnya Sentuhan Ibu Pada 28 Hari Pertama Kehidupan Bayi Baru Lahir)
Menurut spesialis kulit dari Bamed Skin Care ini, milia juga tidak berbahaya.
“Milia bisa menghilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu dan tidak membutuhkan perawatan khusus,” paparnya.
Meskipun demikian, tetap dianjurkan untuk memeriksakan pada dokter dan disarankan untuk tidak memencet atau memecahkan bintil tersebut karena bisa menyebabkan luka parut.
(Baca: 7 Fakta Tentang Bayi Baru Lahir Agar Orangtua Tidak Mudah Panik)
Penulis | : | Ade Ryani HMK |
Editor | : | Ade Ryani HMK |
KOMENTAR