Selama masa kehamilan, seorang perempuan memiliki tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya, dan juga untuk kebutuhan nutrisi janinnya.
Pada prinsipnya, perempuan dalam masa kehamilan juga memerlukan seluruh zat gizi, seperti yang diungkapkan oleh Dr. drg. Sandra Fikawati, MPH.
“Tetapi, pada saat kehamilan ada beberapa zat gizi yang memerlukan perhatian khusus karena kebutuhannya tinggi dan meningkat,” paparnya.
Menurut spesialis gizi ibu dan anak dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) ini, zat gizi yang harus dipenuhi oleh ibu hamil meliputi energi, protein, asam lemak omega 3, 6 , dan DHA, zat besi, folat, dan kalsium.
(Baca: Tips Lengkap Anjuran Makanan Minuman Saat Sahur dan Buka Puasa untuk Ibu Hamil)
“Selain itu, dibutuhkan zat gizi lainnya untuk mendukung kehamilan seperti vitamin B6,” tambahnya.
Menurutnya, vitamin B6 ini penting untuk mengurangi rasa mual. Selain itu, juga dibutuhkan serat untuk mencegah konstipasi.
(Baca: Duh! Mual Muntah Hebat Saat Hamil Membahayakan Kondisi Ibu dan Janin)
Yang tak kalah penting, ibu hamil juga membutuhkan zat gizi makro.
Zat gizi makro sendiri merupakan zat gizi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah besar, tergantung kebutuhan tubuh masing-masing ibu hamil.
“Kebutuhan ibu hamil akan zat gizi makro akan tergantung pada usia, aktivitas, dan kondisi tubuh lainnya,” imnuhnya.
Zat gizi makro inilah yang akan menentukan pertambahan berat badan ibu hamil, seperti yang dijelaskan oleh Dr. Fika.
Penulis | : | Ade Ryani HMK |
Editor | : | Ade Ryani HMK |
KOMENTAR