Memasuki bulan puasa, tentunya akan ada perubahan yang terjadi pada tubuh kita, terutama pada metabolisme dan sistem pencernaan.
Di minggu pertama masa puasa terutama pada hari pertama dan kedua biasanya akan terasa berat, dan rasa lapar terus muncul hingga tubuh terasa lemas.
(Baca: 5 Cara Sukses Diet Saat Puasa, Dijamin Langsing!)
Pada dua hari pertama, tubuh kita akan mengalami proses perubahan sistem kerja.
“Yang pertama, kadar gula darah juga denyut jantung dan tekanan darah menurun. Glikogen dari hati dan otot akan digunakan, sehingga tubuh terasa lemas,” jelas Desy Nur Arista, ahli gizi dari Slim Gourmet, Jakarta.
Di minggu pertama ini, tubuh akan menggunakan cadangan lemak sebagai energi, sehingga sistem kekebalan tubuh meningkat.
(Baca: 5 Ciri Anda Terlalu Banyak Mengonsumsi Gula Saat Puasa)
Desy menambahkan, dalam 3 hingga 7 hari pertama puasa, sistem pencernaan akan beristirahat dan seluruh energi digunakan untuk pembersihan dan penyembuhan.
“Dalam minggu pertama ini, aktivitas sel darah putih dan sistem imun juga meningkat,” tuturnya.
(Baca: Ini Dia 4 Minuman Detoks Terbaik untuk Pagi Hari)
Memasuki hari ke-8 hingga ke-15, detoksifikasi dalam tubuh akan semakin efisien dan memungkinkan tubuh untuk melakukan penyembuhan secara alami.
Selain itu, energi juga mulai meningkat, pikiran jadi lebih jernih dan lebih baik.
Kemudian, pada minggu ke-3 dan ke-4, tubuh akan berhasil beradaptasi pada keadaan puasa, dan juga meningkatnya memori, konsentrasi, dan keseimbangan emosi.
Hasil detoksifikasi juga akan membuat tubuh memperbaharui jaringan yang rusak.
(Baca: Agar Kulit Tetap Cantik Tak Dehidrasi Selama Puasa, Konsumsi Makanan Minuman Ini)
Maka agar puasa berjalan lancar, ada beberapa tips yang bisa kita lakukan.
Pertama, siapkan dan latih tubuh satu hingga dua minggu sebelumnya dengan mengonsumsi makanan dengan porsi sedikit lebih banyak.
“Tingkatkan pula durasi tidak makan dan minum,” imbuhnya.
(Baca: Cara Mudah Agar Gigi Sehat dan Bebas Bau Mulut Saat Puasa)
Kemudian, kita juga harus menahan diri untuk tidak banyak mengonsumsi camilan atau snack lainnya.
“Lebih baik, konsumsi banyak buah-buahan untuk menghindari berbagai camilan yang tak sehat,” tambahnya.
Selain itu, usahakan untuk menyibukkan diri sehingga tidak terlalu memikirkan makanan sehingga membuat rasa lapar sering muncul.
Yang terpenting, konsumsi makanan yang bergizi seimbang dan juga variasi buah dan sayur, agar asupan nutrisi tetap terjaga.
(Baca: Jenis Makanan yang Bikin Kenyang Lebih Lama Jika Dikonsumsi Saat Sahur)
Penulis | : | Ade Ryani HMK |
Editor | : | Ade Ryani HMK |
KOMENTAR