Ia menambahkan, banyak pernyataan di media sosial maupun elektronik yang mereka nilai telah memojokkan Tyas dan bisa dijadikan bukti.
Baca juga: Jadi Transgender, Dinda Syarif Tetap Ingin Mati Sebagai Laki-Laki!
"Berikutnya kami juga akan mengumpulkan bukti-bukti dan saksi. Kami sudah sepakat nantinya biar penyidik yang akan mengambil kesimpulan (siapa terlapor). Yang jelas siapa yang ada Instagram-nya Mba Tyas yang mencemarkan nama baik," ujar Sandy.
"Dan nantinya semua akan diperiksa, baik dari medianya atau mungkin pihak keluarga yang mungkin mengetahui dan membaca konten-konten atau pun komentar dari pihak yang dalam proses penyidikan," sambungnya.
Tyas menimpali, sebenarnya ia tak ingin memperpanjang masalah dugaan penculikan itu hingga ke ranah hukum.
Namun, karena merasa sudah dirugikan nama baiknya, ia memutuskan melapor ke polisi.
Baca juga: Kerap Dicap Sombong, Perlakuan Ayu Ting Ting Ini Malah Buktikan Sebaliknya!
"Ada beberapa pekerjaan yang harusnya kemarin sudah shooting, keluar berita itu, besoknya akhirnya mereka cancel. Itu kerugian yang aku alami. Ditambah waktu, ini kan jangka panjang ya. Kami juga mikir psikis anaknya, kalau gini jadinya kasihan. Berita ini akan ada terus sampai anaknya besar nanti. Itu sih kami fokusnya," kata Tyas.
Sementara itu, dikutip dari Tribunnews.com, ia menegaskan bahwa dirinya sama sekali tak memanfaatkan keuntungan dari endorse melalui akun Instagram keponakannya.
"Semuanya tidak berbayar sampai sekarang. Kalau dibilang eksploitasi kurang pantas ya," lanjutnya.
Baca juga: Senang Dikaruniai Anak Pertama, Siti Nurhaliza Bagikan Suara Tangis Sang Anak!
Sebelumnya dikabarkan, Tyas Mirasih dituduh melakukan penculikan anak oleh perempuan paruh baya bernama Maryke Harris. Selain itu, ia juga dituduh eksploitasi keponakannya yang masih anak-anak.
Menampik tuduhan tersebut, Tyas menyatakan jika tidak ada paksaan kepada keponakannya untuk melakukan endorse.
"Ini aku tidak memaksa anaknya, anaknya enggak ngerasa apa ya, happy-happy aja," ucap Tyas Mirasih.(*)
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR