Baca juga: Kado Pernikahan Ini Buat Pangeran Harry dan Meghan Markle Takjub
Hal pertama yang diperhatikan anak perempuan adalah ibunya.
Sejak awal dia memerhatikan semua gerak-gerik ibunya.
Mulai dari gaya berjalan, berbicara, busana, dan cara berhias diri.
"Sang Ibu, baik sengaja atau tidak, juga menunjukkan dan mencontohkan dirinya di depan si anak," tegasnya.
Si anak pun dengan mudah menirunya.
Saat itu bisa dibilang anak perempuan sudah melakukan identifikasi dengan ibunya.
Sejalan dengan pertumbuhan fisik dan perkembangan mentalnya, anak perempuan berusia antara 8-10 sedang memasuki tahapan prapubertas.
"Dia mulai memperhatikan dirinya dan mulai belajar berhias dan secara perlahan, mulai muncul ketertarikan pada lawan jenis," tuturnya.
Baca juga: Peti Mati Kuno Terbesar Baru Saja Ditemukan di Mesir, Milik Siapa?
Tahap ini masih termasuk normal.
Di saat bersamaan, dia juga mulai tertarik pada barang-brang pribadi ibunya.
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR