NOVA.id - Masa pubertas adalah masa-masa yang sudah pasti dialami oleh anak-anak yang mulai beranjak remaja baik laki-laki maupun perempuan.
Tetapi apa yang menyebabkan seorang anak perempuan mengalami masa pubertas lebih cepat?
Seorang ibu pasti selalu memberikan yang terbaik kepada anak perempuannya.
Tidak hanya membantu anaknya untuk memilih-milih pakaian, atau bahkan mengajarkan
anaknya untuk mengenal make up.
Hal ini kerap kali terjadi pada masa anak sedang mengalami pubertas.
Baca juga: Wajib Tahu, Ternyata Ini Alasan Bahayanya Berenang Setelah Makan
Masa pubertas adalah masa di mana ketika seorang anak mengalami perubahan fisik, psikis dan pematangan dalam fungsi seksual.
Pada umumnya, masa pubertas dimulai sejak anak berumur 8 tahun hingga 13 tahun.
Anak cenderung mengalami perubahan fisik seperti mulai munculnya payudara, mulai timbulnya jerawat, dan juga menstruasi.
Di usia ini seharusnya anak mendapatkan edukasi mengenai apa itu masa pubertas, apa
yang harus dipersiapkan, dan perubahan apa yang terjadi ketika pubertas.
Peran ibu sangat penting, karena biasanya anak perempuan lebih terbuka dengan ibu untuk persoalan ini.
Baca juga: Tak Bisa Temani Istri Kemo, Inilah Ungkapan Maaf Indro Warkop
Faktor nutrisi adalah asupan yang akrab dengan anak setiap harinya.
Anak cenderung menyukai makanan seperti junk food, atau makanan yang mengandung hormon pertumbuhan yang kerap kali disuntikkan pada hewan seperti ayam.
Ini menjadi salah satu resiko yang dapat menyebabkan pubertas di usia dini.
Karena pada makanan tersebut mengandung nutrisi yang kurang baik bagi masa pertumbuhan anak.
Selain faktor nutrisi, faktor lingkungan sosial dan keluarga juga menjadi salah satu penyebab.
Baca juga: Perempuan Ini Hidupkan Kembali
Ketika seorang anak sering terekspos internet, game online, tv dan majalah bisa menimbulkan hormon seksual pada anak.
Ditambah lagi, jika anak-anak yang tidak mendapatkan pendampingan orang tua dan kurangnya edukasi mengenai pendidikan seksual, anak itu akan terperangkap dalam gaya hidup dan pergaulan yang bebas.
Karena pada fase pubertas, anak-anak mulai menyukai lawan jenis.
Ketika anak sudah mengalami menstruasi, sangat penting untuk seorang ibu memberikan
pendidikan seksual dan bagaimana menjaga kesehatan reproduksi.
Ketika anak akan mengalami pubertas pada umur 8-13 tahun, sebelumnya seorang ibu harus sudah memberikan edukasi agar sang anak bisa mempersiapkan diri dengan lebih baik.(*)
(Pingki Aulia Wahyudin)
| Penulis | : | Healza Kurnia |
| Editor | : | Healza Kurnia |
KOMENTAR