Dari proposal yang terkumpul, terpilihlan 10 finalis dari 9 universitas yang masuk ke dalam babak final.
Di antaranya, perwakilan dari Insititut Teknologi Bandung, Institut Pertanian Bogor, Universitas Airlangga, Universitas Sumatera Utara, Universitas Gajah Mada, Universitas makassar, Universitas Kristen Satya Wacana, dan Universitas Brawijaya.
Kesepuluh finalis ini mengikuti tahapan final defense challenge yang diadakan pada 28-30 Agustus 2018.
Baca Juga : Tak Perlu Cemas, Ini yang Bisa Kita Lakukan Saat Kurs Rupiah Melemah
Di tahap ini, finalis harus mempresentasikan dan mempertahankan ide inovasinya di hadapan para juri, yaitu Dr. Pepey Riawati Kurnia, MM.,coordinator of Product Development Management Association serta perwakilan Research and Development serta Product Innovation PT Kino Indonesia Tbk, yaitu Setiawan Wijaya, M.Eng dan Lulu Kumala Dewi ST., MM.
Adapun pada tahapan ini, penilaian juri terdiri dari beberapa aspek.
Pertama, originality dengan bobot 20%, di mana inovasi yang disampaikan belum ada di pasar atau memiliki diferensiasi yang tinggi dengan produk sejenis di pasaran.
Baca Juga : Benarkah Karakter Ini Dimiliki Perempuan yang Lahir di Bulan September?
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR