Oleh karena itu, area-area seperti betis, perut, paha, bokong, dan lengan atas, dimana biasa terjadi pemekaran ketika berat badan bertambah, menjadi sangat akrab dihinggapi stretch mark.
Proses terbentuknya gurat putih ini sebetulnya diawali dengan adanya timbunan lemak di bawah kulit.
Seperti diketahui, sebagian besar tubuh perempuan dibentuk oleh lemak yang terkonsentrasi pada bagian-bagian tertentu.
Baca Juga : Mesra dan Ceria, Tersiar Kabar Duka Saat Ayu Dewi dan Regi Datau Berlibur di Thailand
Nah, ketika berat badan bertambah drastis, lapisan dermis yang berada di atas lapisan lemak jadi teregang secara radikal.
Akibat terlalu dipaksakan melar, lapisan kulit yang mengandung banyak pembuluh darah dan sel kulit muda ini lalu menjadi pecah.
Sehingga, akan memunculkan gurat-gurat berwarna keunguan yang diiringi rasa gatal.
Warna ungu ini muncul sebagai akibat dari adanya aktivitas pigmen kulit melalui melanosit yang menyebabkan robekan pada bagian dermis kulit.
Baca Juga : Ini Alasan Mengapa Kita Sebaiknya Membawa Bola Tenis Ketika Ingin Liburan
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR