NOVA.id - Sebagai seorang istri dan ibu di rumah, kita tentu memiliki beberapa tanggung jawab seperti memasak untuk keluarga atau membuatkan minuman bagi suami.
Salah satu minuman yang seringkali disukai para pria adalah kopi.
Nah, sebsgai orang yang sering berada di dapur kita jjuga wajib tahu berbagai jenis biji kopi atau bubuk kopi sehingga bisa memberikan nilai plus di mata suami, yakni sajian kopi yang nikmat.
Pasalnya, ketika kita mengenali biji kopi maka beda biji kopi, beda pula aroma dan rasanya dan itu menjadi tolak ukur biji kopi yang kita favoritkan.
Baca Juga : Suzzanna Harus Santap Sesaji Ini Setiap Pagi, Clift Sangra: Kalau Enggak Ada, Waduh Gawat!
Lalu, apa saja sih biji-biji kopi yang sering dikonsumsi dan dimanfaatkan di Indonesia? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
1. Kopi Robusta
Biji kopi Robusta mengandung minyak rendah, sehingga memberikan rasa lebih asam dan pahit, serta aroma yang kuat.
Kafeinnya lebih tinggi, paling tidak 50% dari biji kopi Arabica.
Beberapa biji kopi Robusta memiliki kualitas yang sangat bagus dan menghasilkan deep flavor serta crema yang bagus pada espresso.
Biji kopi Robusta secara khusus tumbuh di belahan timur dunia, seperti Afrika dan Indonesia.
Namun, Brazil dan India juga memproduksi biji kopi Robusta.
Baca Juga : Hengkang 8 Tahun Lalu, Begini Kehidupan Kikan Eks Cokelat yang Dinikahi Pria Berjenggot Asal Malaysia
2. Kopi Arabica
Biji kopi Arabica merupakan biji kopi yang memiliki cita rasa tinggi, serta rendah kafein.
Biji kopi Arabica rasanya lebih manis dan lembut, dengan sedikit rasa buah dan beri.
Tingkat keasaman biji kopi ini pun cukup baik.
Afrika, Amerika Latin, Kolombia, Brazila, India, dan Papua Nugini menjadi negara-negara tempat tumbuhnya biji kopi Arabica.
Baca Juga : H+6 Meninggalnya sang Istri, Indro Warkop Ternyata Masih Tak Tidur Sendiri
Yang unik dari biji kopi ini adalah rasanya berbeda, tergantung lokasi tumbuhnya.
Contoh, biji kopi Arabica yang tumbuh di Ethiopia memiliki rasa seperti beri, sementara biji kopi Arabica dari Indonesia dan India memiliki rasa earthy.
Lalu, biji kopi Arabica di Amerika bercita rasa cokelat atau sitrus.
Biji kopi Arabica memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan biji kopi Robusta.
Baca Juga : Tak Mau Makan Hidangan Tahanan, Ratna Sarumpaet Diet dengan Menu Ini
3.Kopi Lanang
Kopi lanang bukan merupakan satu jenis biji kopi khusus, namun merupakan sebutan untuk biji kopi yang bulat dan tunggal tidak terbelah seperti biji kopi pada umumnya.
Kopi ini kebanyakan diproduksi di Jawa Timur.
Bagi penikmati kopi, sangat cocok mengkonsumsi kopi lanang ini karena kadar kafeinnya sangat tinggi dan cita rasa kopinya begitu halus.
Baca Juga : Beranjak Jadi Gadis Cilik, Manisnya Wajah Putri Audy Item dan Iko Uwais!
4. Kopi Kintamani
Kopi Bali atau Kintamani merupakan kopi Arabica yang terasa lembut dan manis.
Kopi ini diproduksi dalam sistem Subak Abian yang mendorong pengolahan kopi secara organik dan kerja sama.
Baca Juga : Rudy Wowor Meninggal karena Kanker Prostat, Hati-Hati Bila Suami Cepat Lelah dan Alami Tanda Ini
5. Kopi Sumatera
Kopi Sumatera terdiri dari bermacam-macam jenis kopi yang berasal sebagian besar dari Mandailing, Lintong, dan Gayo.
Kopi dari daerah ini biasanya lembut dan halus, agak asam dan beraroma kakao, tembakau, dan tanah.
Dari segi sejarah, kopi Sumatera sangat terkenal terutama kopi Mandailing.
Baca Juga : Berubah Usai Anak Derita Kanker Hati, Michael Buble Pensiun dari Dunia Musik
6. Kopi Toraja
Kopi Toraja merupakan kopi yang sebagian besar berasal dari Tana Toraja, Sulawesi Selatan, di sekitar daerah Kalosi.
Kopi Toraja memiliki kandungan asam rendah dan rasa khas yang serupa kopi Sumatera, yaitu seperti rasa tanah dan hutan.
Rasa tersebut muncul karena terpengaruh pemrosesan setelah biji kopi dipetik.
Baca Juga : Nadya Almira Dimadu dengan Janda Kaya, Ini 5 Pesona Janda yang Menarik Hati!
7. Kopi Java
Kopi Jawa atau Java merupakan salah satu jenis kopi yang berpengaruh di dunia.
Produksi kopi di Jawa dimulai pada abad ke 17 oleh pemerintah kolonial Belanda dan sejak saat itu Jawa menjadi salah satu produsen kopi terbesar di dunia.
Kopi Jawa merupakan jenis kopi Arabica yang unik karena kondisi geografis Indonesia.
Kopi ini memiliki badan yang berat, manis, lembut, serta memiliki sedikit aroma hutan.
Baca Juga : Hengkang 8 Tahun Lalu, Begini Kehidupan Kikan Eks Cokelat yang Dinikahi Pria Berjenggot Asal Malaysia
8. Kopi Luwak
Kopi Luwak merupakan jenis kopi termahal dan produksinya unik.
Kopi ini merupakan hasil dari biji kopi yang dimakan binatang luwak dan tidak tercerna biji kopinya.
Sistem pencernaan luwak menyerap getah-getah dari biji kopi dan memfermentasinya, sehingga membuat kopi luwak memiliki rasa yang eksotis, hampir seperti sirop dan sangat lembut dengan aroma karamel dan kakao.
Baca Juga : Menikah Usia 20 Tahun, Najwa Shihab Ungkap Kisah Cintanya dengan Suami
9. Kopi Wamena
Kopi Wamena atau kopi Papua pada umumnya merupakan jenis Arabica.
Perkebunan-perkebunan yang terkenal berada 15.000 kaki dari pantai dengan suhu 20-25 derajat Celsius.
Tanah Papua yang subur menjadikannya kopi organik dengan kualitas terbaik.
Baca Juga : Mukjizat Tuhan! Dikira Meninggal Saat Tsunami Palu, Bayi 2 Bulan Ditemukan di Atas Pohon
Aroma kopinya harum, halus dan memiliki after taste yang sangat manis.
Beberapa pegiat kopi menyamakan kopi ini dengan biji kopi Jamaica Blue Mountain, yaitu kopi Arabica yang ditanam di daerah Blue Mountain di Jamaica dan merupakan kopi premium.
Di antara kopi Arabika lainnya, kopi ini mengandung kafein paling sedikit.(*)
(Dahrani Putri)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR