Namanya nasib memang tidak ada yang tahu, meski harta telah dijual, uang dicari-cari sampai ada, Putri Ayu nyatanya harus menerima kenyataan bahwa dirinya tak berhasil.
Pasalnya ia gagal karena masalah tinggi badan.
“Kurang 1 cm lagi saja dia. Kami waktu itu juga sudah bawa terapi ke ahli ortopedi begitu, kata dokternya bisa tambah 1 cm. Tapi waktu dites, tetap kurang. Gagal. Putri tidak mau sekolah setelah itu, mau bantu ibunya aja katanya,” cerita Arini.
Baca Juga : Tak Perlu Jauh Keluar Negeri, 5 Kota Ini Menjadi Tempat Liburan Terpopuler di Tahun 2018
Terlilit Utang
Semua mungkin masih baik-baik saja sampai di tahun 2017 silam, Putri Ayu dan ibunya harus menghadapi satu kenyataan pahit.
Dengan utang-utang yang menumpuk, Putri Ayu Martha Tilaar dan ibunya harus menerima kenyataan untuk "menyambut" kedatangan rentenir setiap hari.
Teriakan, kata-kata kasar, seolah sudah jadi makanan sehari-hari Arini dan Putri Ayu di masa-masa sulit dan menakutkan itu.
Baca Juga : Berita Terpopuler: Ramalan Bencana di Kota M Hingga Prosedur Permintaan Naik Gaji di Keluarga Nia Ramadhani
Meski berada di masa-masa seperti itu, Putri Ayu pun tidak pernah sekali pun ingin beranjak meninggalkan sang ibu.
Berita yang lebih lengkap dan dalam ada di Tabloid NOVA. Belinya enggak repot, kok.
Sahabat NOVA bisa pilih langganan di Grid Store, atau baca versi elektroniknya (e-magz) di Gramedia.com, MyEdisi, atau Majalah.id.
Penulis | : | Jeanett Verica |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR