NOVA.id – Rutinitas dan pergaulan sosial bisa saja membuat pikiran dan hati berubah menjadi negatif.
Tapi, jangan lama-lama membiarkan diri kita terjebak dalam pikiran dan aura negatif ini, ya.
Sebab, bisa-bisa kita mengalami gangguan kesehatan mental, loh.
Baca Juga : Pakar Eskpresi Baca Reino Barack Hanya Turuti Keinginan Syahrini, Ramalan Inces Dominan Jadi Nyata?
Lalu harus gimana, ya?
Tenang, berikut ada lima tips jitu dari psikolog klinis, Tara De Thouars, BA, Psi., agar bisa hidup lebih bahagia dan dapat terus berpikir positif.
Yuk, simak tipsnya.
Baca Juga : Kabar Terkini Istri Syekh Puji, Lutfiana Ulfa yang Dulu Dinikahi Umur 12 Tahun!
1. Perbanyak Teman
Pada dasarnya manusia adalah mahkluk sosial, jadi ia tidak bisa hidup sendiri.
Nah, untuk itu carilah sebanyak-banyaknya teman di sekeliling kita.
Asal tahu saja, teman yang kita miliki bisa menjadi sumber dukungan, sumber mendapatkan solusi, dan sumber yang dapat membantu kita untuk kembali bahagia dan berpikiran positif.
Baca Juga : Yuk, Ikuti #DoItWithOats Competition dan Menangkan Hadiah Jalan-Jalan ke Bangkok
2. Pikirkan Hal Baik Tentang Diri Kita
Naikkan rasa percaya diri dengan selalu memikirkan hal yang baik tentang diri kita sendiri.
Jangan biasakan berpikir jika “Aku itu buruk”, “Aku enggak oke”.
Mulai dari sekarang cobalah untuk berpikir hal yang sebaliknya, jika “Aku diciptakan Tuhan dengan luar biasa”.
Baca Juga : Para Calon Pengantin, Jangan Lewatkan Bekasi Wedding Expo 5 ya!
3. Ingat Pengalaman yang Positif
Selanjutnya, cobalah untuk mengingat pengalaman-pengalaman positif yang pernah terjadi dalam hidup kita sebelumnya.
Hal yang paling sederhana misalnya, “Oh, dulu aku pernah dipuji”, “Dulu aku pernah dapet nilai bagus”, atau “Oh, dulu aku pernah menang ikut lomba sesuatu”.
Dengan begitu kita akan lebih bersyukur dan dengan pengalaman yang baik, maka pasti akan membuat kita merasa jadi lebih baik pula.
Baca Juga : Jual Rumah Rp20 Juta, Ini Deretan Fakta Kepindahan 52 Warga Ponorogo ke Malang karena Hoax Isu Kiamat!
4. Jauhi Teman yang Merugikan
Penting untuk menjauhi teman-teman yang menurut kita merugikan dalam hal apapun.
Misalnya, membuat sedih, cemas, marah, atau bahkan mereka yang mem-bully.
Sebab, lingkungan pertemanan yang tidak sehat akan membawa kita menjadi pribadi yang tidak sehat pula.
Seberapapun kuatnya kita ingin berpikir hal yang positif, tapi jika di sisi lain lingkungan menghasilkan hal yang sebaliknya, maka kita akan ikut terbawa.
5. Cari Bantuan
Nah, jika merasa ada sesuatu yang salah dengan diri kita, misalnya perilaku tidak baik, pikiran selalu negatif, emosi tidak terkendali, dan sebagainya, berarti ada yang harus diperbaiki.
Jangan tunda untuk mencari bantuan, bahkan dari tenaga profesional, entah itu psikolog ataupun psikiater yang dapat membantu kita.
Sahabat NOVA, jangan sampai pikiran negatif yang muncul membawa dampat buruk yang berkepanjangan dalam diri kita, ya! (*)
Maria Ermilinda Hayon