Kedua, kondisi mual tadi bisa saja memungkinkan terjadinya reflux, yakni kondisi makanan yang seharusnya turun untuk dicerna di lambung oleh asam lambung, malah berbalik naik kembali ke kerongkongan.
Ya, makanan dan asam lambung yang naik ini bisa menyebabkan munculnya rasa terbakar di dada, dan mencetuskan penyakit Gastro-Esophageal Reflux Disease (GERD).
Bagi Sahabat NOVA yang sudah punya masalah asam lambung, tentu perilaku tidur setelah sahur bisa makin memperparah kondisi kita.
Baca Juga: Ini Dia 5 Cara Jaga Kulit Tetap Cerah dan Sehat Selama Ramadan
Nah, akibat yang ketiga bisa lebih parah lagi.
Asal tahu saja, makanan yang sudah tercerna menjadi gula darah, dan tidak terpakai sebagai energi akhirnya menciptakan penimbunan kalori berupa lemak.
Alhasil, ada kemungkinan peningkatan tekanan darah, gula darah, dan kadar kolesterol yang mengarah pada peningkatan risiko terkena stroke.
Baca Juga: Menuju Bulan Ramadan, Coba Mulai Ajari Si Kecil untuk Bersedekah