NOVA.id - Awal tahun 2022 ini, masyarakat bisa mendapatkan vaksin booster jika sudah memenuhi persyaratan 6 bulan sejak dosis kedua vaksin Covid-19.
Terbaru, pemerintah juga mengizinkan pemberian dosis ketiga 3 bulan setelah dosis kedua vaksin Covid-19.
Namun jenis vaksin yang digunakan untuk booster menimbulkan ketakutan bagi sebagian orang.
Pasalnya efek samping vaksin booster ini terbilang cukup kuat dibandingkan vaksin pada dosis pertama dan kedua.
Sebagaimana diketahui, untuk dosis pertama dan kedua vaksin Covid-19 banyak memakai Sinovac.
Namun pada vaksinasi booster ini banyak menggunakan Moderna, AstraZeneca, dan Pfizer yang memiliki kemungkinan KIPI (Kondisi Ikutan Pasca Imunisasi) lebih tinggi.
Mulai dari demam, nyeri pada area yang disuntik, hingga kondisi berat yang memaksa seseorang untuk bed rest.
Tak heran jika banyak yang takut untuk menerima suntikan booster ini.
Tetapi Sahabat NOVA kini tak perlu takut lagi setelah mengetahui cara mengurangi efek samping vaksin booster berikut:
Baca Juga: Kapan Waktu yang Tepat untuk Vaksin Booster Setelah Positif Covid-19? Ini Kata Ahli
1. Minum air yang cukup
Menurut ahli kedokteran keluarga dari Westmed Medical Group, Nicholas Pantaleo, istirahat yang cukup dan minum air yang cukup selama satu hingga dua hari vaksin akan membantu mempercepat pemulihan efek vaksin.
Sebelum vaksin, Sahabat NOVA juga disarankan untuk menambah asupan air minum sebanyak satu liter akan sangat membantu untuk meminimalisir dampak vaksin.
2. Hindari aktivitas berat
Kita juga disarankan untuk sering melatih lengan sebelum vaksinasi.
Akan tetapi, usai vaksin kita disarankan untuk mengistirahatkan lengan selama satu hingga dua hari. Sebab, menggerakan lengan secara berlebihan usai vaksin bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh.
3. Siapkan asetaminofen atau ibuprofen
Secara medis, obat antipiretik atau analgesik seperti asetaminofen dan obat antiinflamasi nonsteroid dapat digunakan untuk pengobatan gejala pascavaksinasi.
Jika mengalami demam selama lebih dari 48 jam setelah vaksinasi, kita disarankan untuk melakukan tes Covid-19.
Baca Juga: Sebanyak 2,4 Juta Orang Harus Mengulang Vaksin Covid-19, Mengapa?
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)