Kolesterol diketahui dapat menempel pada pembuluh darah kita jika terjadi oksidasi sampai akhirnya berkumpul membentuk plak dan menutupi pembuluh darah.
Nah, kandungan vitamin E dan C pada pepaya akan menyatu dengan enzim yang disebut paraxonase.
Hal itu dapat menghambat terjadinya oksidasi kolesterol di dalam pembuluh darah.
Baca Juga: Manfaat Konsumsi Buncis untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Turunkan Kolesterol Tinggi
7. Jambu biji
Kandungan vitamin dan antioksidan pada jambu biji bisa melindungi jantung dari kerusakan karena radikal bebas.
Jambu biji juga mengandung kadar kalium dan serat larut air yang bisa menurunkan kolesterol dan tekanan darah.
Selain itu, jambu biji juga bisa menaikkan kadar kolesterol baik sehingga dapat mencegah penyakit jantung.
Penelitian yang dilakukan di Malaysia selama 9 minggu menunjukkan asupan buah jambu biji sebanyak 400 gram per hari meningkatkan total kolestrol HDL dalam darah dan kadar antioksidan di dalam tubuh.
8. Jeruk
Jeruk juga kaya akan serat larut air yang bisa mengikat kolesterol di usus halus.
Kandungan d-limonene pada jeruk juga bisa melarutkan kolestrol dan membantu menghambat perkembangan kanker payudara dan usus.
Penumpukan kadar kolestrol LDL bisa dicegah dan risiko penyakit kardiovaskuler bisa dikurangi karena jeruk mengandung kadar vitamin C yang tinggi.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)