Mengenang Kembali Kisah Bocah Pilu yang Ditusuk Pulang Ngaji, Berjalan 200 Meter Sambil Panggil Mama

By Dinni Kamilani, Jumat, 4 November 2022 | 16:26 WIB
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo menunjukkan identitas pelaku pembunuhan. (KOMPAS.COM/ BAGUS PUJI PANUNTUN.)

Namun saat keluar gang mereka kemudian berpisah, PS yang saat itu memakai baju merah dan kerudung hitam itu langsung berjalan ke gang sepi yang tak jauh dari rumahnya.

Nahas, saat yang sama Ical yang datang berbaju putih menghentikan laju motornya di mulut gang.

Baca Juga: Ketinggalan Kereta, Perempuan Ini Nekat Tusuk Petugas dari Belakang dengan Pisau

Setengah berlari, lelaki yang mengenakan topi itu mengejar korban dan diduga melakukan penusukan. Sayangnya, aksi penusukan tak terlihat pada CCTV yang viral tersebut.

"Itu (rekaman CCTV) jadi titik awal untuk mengungkap pelaku," ujar AKP Rizka Fadhilla, Kasatreskrim Polres Cimahi, Kamis (20/10).

Tak Ada yang Menolong

Sementara itu, dilansir dari Tribun Jabar, tetangga korban bernama Tatang (45), mengatakan bahwa dia sempat mendengar suara teriakan dari dekat rumahnya.

Tapi saat itu dia tak berpikir telah terjadi peristiwa penusukan, dia mengira teriakan tersebut dari anak-anak yang sedang main sepulang mengaji.

Baca Juga: Duh, Suami Aniaya Istri Gara-gara Cemburu

"Saya mendengar suara teriakan 'mama' tiga kali. Tapi cuma segitu saja, enggak ada ucapan lain seperti teriakan minta tolong. Kalau ada, saya pasti keluar," ujar Tatang.

Beberapa jam kemudian, Tatang baru menyadari bahwa suara teriakan itu ternyata berasal dari PS yang ditusuk orang tak dikenal.

"Saya tahunya jam 10 malam, pas ke luar rumah. Ngobrol sama warga lain, (katanya) ada penusukan,” cerita Tatang.