TabloidNova.com - Pangeran Albert dan Puteri Charlene dari Monaco menyambut kelahiran bayi kembar mereka: Pangeran Jacques dan Puteri Gabriella, Rabu (10/12) lalu.
Bayi mereka lahir di Princess Grace Hospital Monaco, rumah sakit yang diberi nama seperti ibunda Pangeran Albert (56). Kelahiran bayi kembar laki-laki dan perempuan ini cukup mengejutkan bagi Albert, karena sebelumnya ia mengatakan tak ingin mengetahui jenis kelamin bayinya.
Menurut pihak istana, bayi laki-laki mereka adalah putera mahkota dan menjadi pewaris tahta pertama. "Sesuai dengan tradisi sejarah yang dikukuhkan oleh perjanjian Peronne (1641), ia akan menerima gelar Marquis of Baux (in Provence)," demikian pernyataan yang dikeluarkan oleh istana.
Sementara itu, bayi perempuan Albert akan menerima gelar Countess of Carladès (in Auvergne), dan menjadi pewaris tahta kedua. Hal ini sesuai dengan hukum suksesi di Monaco yang memberikan warisan kerajaan pada putera pertama. Karena itu, meskipun Puteri Gabriela lahir dua menit lebih dulu daripada Pangeran Jacques, ia hanya menempati urutan kedua tahta Kerajaan Monaco.
Meskipun begitu, kebanyakan kerajaan di Eropa telah mengubah hukumnya untuk memungkinkan anak perempuan mewarisi tahta kerajaan. Contohnya Puteri Victoria dari Swedia yang lahir tahun 1977, dinyatakan mewarisi tahta sampai adiknya, Pangeran Carl Philip, lahir dua tahun setelahnya dan menggantikan posisi Victoria. Hal ini sempat menimbulkan keributan.
Tetapi negara ini segera membaharui hukum suksesinya, sehingga Puteri Victoria kembali menjadi pewaris tahta pertama. Hingga berpuluh tahun kemudian, ayahnya, Raja Carl Gustaf XVI, dikabarkan tidak puas dengan hukum baru tersebut.
Jacques dan Gabriela menjadi anak pertama dan kedua Albert dan Charlene, meskipun putra Pangeran Rainier dan Puteri Grace itu sudah memiliki dua anak (Jazmin Grace Grimaldi, 22, dan Alexandre Coste, 11) dari hubungan tanpa pernikahan dari dua wanita. Albert menikah dengan Charlene, mantan perenang kelahiran Afrika Selatan, pada 1 Juli 2011.
Dini Felicitas/People