NOVA.id – Mungkin, kita pernah mendengar orang tua kita yang menyarankan kita untuk makan dengan perlahan.
Ternyata, hal itu bukanlah pernyataan yang tanpa alasan, loh!
Ada sebuah penelitian yang baru-baru ini mengungkapkan bahwa dengan cepat dapat meningkatkan risiko menjadi obesitas dan mengembangkan sindrom metabolik.
Lalu, ada penelitian yang juga mengungkapkan bahwa makan dengan perlahan bisa meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, karena semakin cepat kita makan, semakin besar juga kemungkinan untuk makan dengan berlebihan.
(Baca juga: Ingin Cepat Dapat Momongan, Penyanyi Stella Cornelia Siap-Siap Honeymoon Kembali)
Selain itu, makan dengan cepat dapat menyebabkan fluktuasi kadar gula darah secara tiba-tiba dan dapat menyebabkan resistensi insulin.
Dilansir dari BoldSky, berikut adalah alasan mengapa makan dengan perlahan itu lebih baik.
1. Pengurangan nafsu makan.
Makan perlahan membantu mengurangi nafsu makan.
Otak kita membutuhkan waktu sekitar 15-20 menit untuk memberi isyarat bahwa sebenarnya kita sudah merasa kenyang.
Dengan cara ini, kita akan makan lebih sedikit dan nafsu makan otomatis berkurang.
(Baca juga: Heroik! Sopir Bus Perempuan Ini Selamatkan Anak 5 Tahun yang Tersesat)
2. Pencernaan akan jadi lebih baik.
Bila kita mengunyah makanan dengan benar, makanan akan jadi mudah dicerna.
Sedangkan, jika kita makan dengan cepat, akhirnya kita akan menelan seluruh makanan.
Cara ini membuat vitamin, mineral, dan asam amino yang seharusnya penting bagi tubuh akan gagal diserap oleh tubuh.
Jadi, jika kita makan dengan perlahan, makanan akan dimetabolisme secara efisien dan cepat.
(Baca juga: Terus Tumbuh dan Berkembang Bersama Anak Indonesia, Cussons Kids Gelar “Nonton Bareng Naura”)
3. Pengendalian berat badan.
Bila kita makan dengan perlahan dan mengunyah dengan benar, pada akhirnya kita akan makan lebih sedikit.
Hal ini akan membantu dalam mengendalikan ukuran porsi kita dan membantu mengendalikan berat badan kita juga.
(Baca juga: Pamer Cincin di Instastory, Nikita Willy Siap Nikah?)
4. Mencegah sakit maag.
Bila kita makan dengan cepat, pada akhirnya kita menelan makanan tanpa mengunyah dengan benar.
Nah, hal ini bisa menyebabkan sakit maag parah dan asam lambung meningkat karena makanan gagal dicerna dengan benar.
Oleh sebab itu, sebaiknya kita jangan makan dan mengunyah makanan dengan cepat.
(Baca juga: Duh, Ternyata Ini Akar dari Berbagai Penyakit Mematikan!)
Sebaiknya, kita juga memberitahu kepada anak kita untuk makan secara perlahan dan mengunyah makanan dengan benar.
Sebab, ketika kita makan dengan cepat, otak kita mungkin tidak dapat memproses perasaan kenyang dan karena itulah kita tidak akan merasa puas dengan makanan yang kita makan. (*)
Putri Amalia Irawan