Hebat! Cedera Saat Berolahraga Bisa Dipulihkan dengan Makanan Ini

By Winggi, Rabu, 17 Januari 2018 | 00:00 WIB
Cedera saat olahraga (istock) (Winggi)

NOVA.id- Makanan memang memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh kita. 

Namun makanan disini tentunya adalah makanan sehat yang memiliki manfaat untuk kesehatan. 

Bahkan setelah melakukan aktivitas tertentu dan merasa lelah kita bisa mengembalikkan energi dengan mengasup makanan. 

(Baca juga: Suka Mengikat Rambut? Harus Tahu Risikonya Ini, ya!)

Bukan hanya mengembalikan energi, makanan tertentu juga bisa mengobati masalah yang dialami tubuh. 

Misalnya cedera dalam berolahraga. 

Ada beberapa makanan yang ampuh untuk mengatasi cedera setelah berolahraga. 

(Baca juga: Kesal! Alasan Orang Tua Buang Bayi Dalam Koper dan di Masjid, Kok Sepele Banget Ya)

1. Otot paha terasa 'ketarik' 

Ada banyak alasan mengapa otot paha bisa terasa nyeri.

Melakukan peregangan bisa menjadi pilihan pertama untuk meredakannya, namun bila tarikan begitu kuat sehingga membuat pergerakan terbatas, konsumsilah makanan yang mengandung protein dan potasium, keduanya merupakan nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk perbaikan otot. 

Dan untuk mengurangi peradangan otot, tambahkan kandungan antosianin (senyawa tanaman) dan lemak omega-3.

Pilihlah yoghurt polos dengan tambahan blueberry, salmon bakar dengan nasi, serta 1-2 cangkir brokoli matang.

(Baca juga: Singkirkan Insomnia dengan Cara Ini Jika Tak Ingin Kesehatan Tubuh Terganggu)

2. Memar  Memar terjadi saat ada pembuluh darah yang pecah. 

Dan kondisi ini bisa saja terjadi tanpa kita sadari selama berolahraga, dengan gejala ada bagian kecil kulit yang terlihat membiru. 

Bila kita mengalami memar, asupan vitamin C dapat menopang pembuluh darah dan asupan vitamin K dapat membantu pembekuan darah secara alami sehingga memar diharapkan tak akan melebar.

Selain itu, kandungan oleocanthal dalam minyak zaitun dapat meniru obat anti-inflamasi yang biasa di jual bebas di toko obat.

Kita bisa memilih salad bayam organik dengan campuran biji bunga matahari serta tuna, yang diaduk dengan minyak zaitun extra virgin dan cuka balsamic. 

Akhiri dengan segelas jus stroberi.

(Baca juga: Beberapa Jam Sebelum Meninggal, Ternyata Dolores Sempat Komunikasi dengan Sosok Ini, Siapa Dia?)

3. Penyembuhan luka 

Gerakan olahraga bisa saja membuat kita rentan alami luka. Selain menggunakan antiseptik, konsumsi nutrisi tertentu dapat membuat luka lebih cepat kering. 

Konsumsilah makanan dengan kandungan protein yang dapat menciptakan sel kulit baru, vitamin C dan seng untuk perlindungan kolagen, kandungan besi untuk mengoksidasi darah, ditambah biji-bijian untuk menenangkan jaringan yang meradang.

Mengatasinya bisa dengan mengonsumsi burger atau steak yang terbuat dari 95 persen daging sapi tanpa lemak (sebab daging tanpa lemak memiliki lebih banyak protein dan zat besi), setangkup roti gandum utuh atau kentang tumbuk, ditambah kiwi untuk makanan penutup.

(Baca juga: Kesepian Setelah Suaminya Meninggal, Perempuan 95 Tahun Ini Akhirnya Hidup dengan Mahasiswa 27 Tahun)

4. Kram otot 

Kurangnya pemanasan atau gerakan yang terlalu cepat dapat menimbulkan otot kram yang membuat kita sulit bergerak. 

Peregangan umumnya dapat meredakan keram otot, namun bila kita masih merasakan otot yang keram usai olahraga, itu bisa menjadi tanda bahwa tubuh kekurangan cairan.

Karena itu  perlu menambahkan asupan elektrolit seperti sodium, potassium, dan chloride untuk menjaga keseimbangan otot.

Perbanyak makan melon, minuman segar dengan blewah cincang, serta satu cangkir semangka potong sepanjang hari.

(Baca juga: Resmi Bercerai, Indadari Langsung Berencana Lupakan Caisar dengan Cara Begini)

5. Cedera shin splints

Shin splints merupakan cedera umum yang dialami oleh pelari, penari, atau orang yang menambah intensitas olahraga.

Kondisi ini terjadi saat ada tekanan yang berlebihan pada jaringan ikat tulang kering.

Biasanya rasa sakit terasa di bagian atas tumit kaki, betis, atau bagian depan tulang kaki.

 Agar tak berlangsung lama, konsumsilah bromelain (kandungan dari nanas), antosianin, dan lemak omega-3 untuk melawan peradangan.

sandwich tuna dengan roti gandum utuh, semangkuk ceri, dan jus nanas bisa mengatasinya. (*)

(Kompas.com / Ayunda Pininta)