Sebagai tuna netra, tentu ia sulit untuk melakukannya jangankan tanda tangan dengan jelas atau sama persis, membedakan nominal uang rupiah pun diakuinya sulit.
Lebih lanjut, menurut penuturan Aria, ia dianggap tak cakap hukum oleh salah satu pegawai bank tersebut.
Bahkan dirinya juga sempat disangka akan minta sumbangan.
Baca Juga: Job & Innovation Fair for Diversability 2019: Buka Peluang Kerja Bagi Penyandang Disabilitas
Kisah pahit perempuan disabilitas alami cinta bertepuk sebelah tangan dari bank juga sempat dialami oleh Ariyanti (31).
Kesulitannya sama tak bisa tanda tangan sama persis sebab ia pun tuna netra.
Ia berangkat ke bank naik ojek dalam cuaca panas terik tapi sampai di sana penolakan kembali terjadi.
Baca Juga: Mengenal Zahwa Rahmawati, Penyandang Disabilitas Tunarungu yang Jadi Pembatik di Bekasi
Penulis | : | Jenny |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR