Program diskon dari online shop plus kebutuhan untuk konten media sosial membuat permintaan akan pakaian semakin tinggi.
Ya, demi konten yang mumpuni, ada saja orang yang tak mau pakai baju yang sama kedua kalinya untuk diunggah di media sosial, bukan?
Buku Indonesia Trend Forecasting 2019/2020 juga menyinggung bahwa kemajuan teknologi memicu perkembangan di berbagai sektor industri, termasuk fashion.
Baca Juga: Keren! Tahun 2020 Bisa Tetap Tampil Gaya Tanpa Cemari Lingkungan
Lalu muncullah istilah fast fashion, sebutan untuk pakaian yang diproduksi dengan cepat (demi mengikuti tren), dengan harga murah, juga sering kali tidak memerhatikan kualitas produk dan bahkan upah bagi para pekerjanya.
Tapi tahukah kita, bahwa perilaku ini sangat tidak ramah lingkungan?
Data Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menunjukkan jika industri mode merupakan pengguna air terbesar di dunia.
Baca Juga: Kembali Ramaikan JFW 2019, Wardah Luncurkan 6 Inspirasi Tren Makeup
Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR