Suratno yang tak memiliki uang sebanyak itu terpaksa menjual beberapa pohon jati miliknya.
Tujuh pohon yang berupa enam pohon jati dan satu pohoh mahoni miliknya agar bisa membayar tagihan listrik.
"Ya mau dijual untuk membayar listrik, uang segitu (Rp 8,7 juta) mau dapat dari mana?" ucapnya, Jumat (27/11) kemarin.
Di sisi lain, Humas PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Yogyakarta Rina Wijayanti mengaku ada kesalahan dari petugas catat meter PLN.
Baca Juga: Viral Video Mirip Kekasihnya di Media Sosial, Wijin Ungkap Sifat Asli Gisel di Belakang Layar
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
KOMENTAR