4. Mengalami diare
Kebanyakan orang tahu bahwa kopi bisa membantu melancarkan pencernaan, berkat sifat pencahar yang dimilikinya.
Namun, menurut International Foundation for Gastrointestinal Disorders (IFFGD), minum lebih dari dua atau tiga cangkir sehari, kita mungkin akan terkena diare.
Jika diare tak terkendali, IFFGD merekomendasikan kita agar menghentikan konsumsi kafein secara bertahap.
Baca Juga: Makanan yang Harus Dihindari agar Diare Tidak Semakin Parah, Salah Satunya Gorengan
5. Tidak bisa tidur
Insomnia bisa menjadi tanda terlalu banyak minum kopi.
Meskipun kita bersumpah kopi tidak berpengaruh apa-apa, minuman lezat ini tetap dapat mengacaukan siklus tidur kita.
Waktu paruh kopi adalah 5 jam, menurut American Academy of Sleep Medicine. Artinya, perlu 5 jam agar stimulan benar-benar hilang dari sistem tubuh kita.
Hal ini dapat meningkatkan frekuensi kita bangun di malam hari, dan mengurangi waktu tidur secara keseluruhan. Untuk mengatasi masalah ini, cobalah minum secangkir kopi terakhir itu paling lambat pada tengah hari.
Baca Juga: 5 Tips agar Bisa Tidur Nyenyak di Malam Hari, Insomnia Dijamin Pergi!
View this post on Instagram
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | The Healthy |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR