8. Kanker serviks
Pendarahan yang tidak normal, termasuk di antara menstruasi dan setelah hubungan intim bisa disebabkan oleh kanker serviks.
Selain itu, kanker serviks juga bisa membuat menstruasi lebih lama dan berat dari biasanya.
9. Polycystic ovary syndrome (PCOS)
Sindrom ini terjadi saat kista sering tumbuh di ovarium.
PCOS juga dapat mempengaruhi kadar hormon dan kesuburan.
Baca Juga: Sering Pakai Pentyliner saat Keputihan? Awas, Bahaya Ini Mengincar
10. Alat kontrasepsi di dalam rahim
Seorang profesional perawatan kesehatan dapat memasukkan alat kontrasepsi dalam rahim (IUD) ke dalam rahim untuk membantu mencegah kehamilan.
Dua jenis utama IUD, hormonal dan nonhormonal, keduanya dapat menyebabkan perdarahan abnormal.
11. Pil KB homonal
Kadar hormon alami di dalam tubuh bisa berubah akibat pil KB hormonal.
Banyak orang yang menggunakan pil KB hormonal untuk mempersingkat atau mengatur menstruasi.
Namun, terkadang cara ini malah dapat membuat menstruasi lebih berat atau lama.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR