NOVA.id - Talenan merupakan salah satu alat rumah tangga yang wajib ada di dapur.
Dengan talenan, kegiatan memotong daging dan sayuran menjadi lebih mudah dilakukan.
Namun, hal itu bisa berubah menjadi bahaya jika kita memotong daging dan sayur menggunakan satu talenan yang sama.
Baca Juga: Tinggal Cari di Dapur, 4 Bahan Alami Ini Bisa Membersihkan Talenan Plastik
Pasalnya, penggunaan talenan yang sama untuk memotong daging sekaligus sayur bisa menyebabkan kontaminasi silang.
Kondisi itu memungkinkan kuman atau bakteri berpindah dari satu bahan ke bahan lainnya.
Saat memotong daging di atas talenan, bakteri akan tinggal di dalam celah-celah talenan meskipun talenan itu sudah dicuci dan direndam air panas.
Baca Juga: Tak Disangka, Talenan dan 5 Barang Dapur Ini Ternyata Bisa Bahayakan Kesehatan
Dikutip dari Nakita, sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Infection Control and Hospital Epidemiology menunjukkan bahwa ada bakteri E.coli kebal obat yang masih tertinggal di talenan.
"Hasil studi ini membuktikan bahwa peralatan dapur dan tangan gampang tercemar bakteri E.coli, terutama setelah dipakai memproses daging unggas mentah," kata peneliti dalam studi tersebut.
Kebanyakan mikroba memang tidak menyebabkan gangguan kesehatan.
Baca Juga: Mana yang Lebih Baik, Talenan Kayu atau Talenan Plastik? Ini Jawabannya
Namun, mikroba patogen tersebar luas di tanah, air, hewan, dan juga manusia.
Kemudian, mikroba ini terbawa oleh bahan makanan, serbet, dan peralatan masak, terutama talenan yang dapat mencemari bahan makanan lainnya dan menyebabkan penyakit.
Lalu, apa solusinya?
Baca Juga: Tak Lagi Susah Bersihkan Talenan Kayu dengan 6 Cara Ini, Nomor 4 Sering Diabaikan
Dikutip dari rd.com, solusinya adalah kita harus memiliki lebih dari satu talenan.
Selain itu, perhatikan pula bahan pembentuk talenan tersebut.
Memang benar bahwa talenan kayu terlihat bagus, tetapi menggunakannya untuk tempat memotong daging atau unggas sangat tidak disarankan, menurut United States Department of Agriculture (USDA).
Baca Juga: Noda di Talenan Plastik Susah Hilang? Bersihkan dengan 6 Bahan Ampuh Berikut
Pasalnya, bakteri dapat berkembang di dalam pori-pori kayu yang dapat menyebabkan keracunan makanan.
USDA merekomendasikan penggunaan talenan yang tidak berpori untuk pemotongan daging. Talenan akrilik atau kaca juga merupakan tambahan yang bagus untuk dapur Sahabat NOVA.
Namun, jika kita tetap ingin memiliki talenan kayu, pakai saja untuk memotong buah-buahan, sayuran, keju, dan roti.
Cara membersihkan talenan
Mengutip Nakita, saat kita mencuci talenan kayu, pastikan talenan sudah benar-benar kering sebelum disimpan.
Pasalnya, talenan kayu yang lembap bisa dengan mudah ditinggali bakteri.
Talenan kayu yang sudah menghitam lebih baik diganti.
Sementara itu, talenan berbahan plastik atau lainnya tidak memerlukan perhatian khusus.
Baca Juga: Jangan Gunakan 4 Barang Ini di Dapur Kita, Bisa Berbahaya Bagi Keluarga!
Kita bisa menggunakan bahan alami seperti lemon atau garam untuk menghilangkan noda dan bau.
Namun, jika talenan plastik sudah pecah atau banyak goresan juga perlu diganti.
Pasalnya, dalam talenan yang rusak atau pecah, bakteri dapat bersemayam di sana.
(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | rd.com,Nakita |
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR