Susu kambing formula untuk anak tidak sama dengan susu kambing biasa yang banyak dijual di pasaran saat ini.
Susu kambing formula dilengkapi dengan zat-zat gizi yang esensial untuk tumbuh kembang bayi dan anak.
Meskipun belum banyak yang dikonsumsi di Indonesia, namun susu kambing formula sudah dikenal luas di negara tetangga, seperti di Malaysia, Singapura, Taiwan, Cina, dan Hongkong.
Baca Juga: Tidak Bahaya, Ibu Tetap Bisa Menyusui Anak Saat Positif Covid-19 dengan Syarat Ini
Mengapa susu formula anak yang berasal dari susu kambing lebih baik daripada susu sapi?
1. Mekanisme Pengeluaran/Sekresi Susu Kambing Sama dengan ASI
Susu murni terdiri dari komponen protein, lemak, karbohidrat, air, mineral, dan vitamin yang bercampur menjadi satu di dalam sel-sel kelenjar susu.
Mekanisme keluarnya susu dari kelenjar susu dapat terjadi melalui dua cara yang berbeda, yang disebut dengan sekresi merokrin dan apokrin.
Sekresi merokrin ditemukan pada kelenjar susu sapi.
Baca Juga: Tak Disangka, Glutamat Juga Punya Peran Penting dalam Pola Makan Ibu Menyusui
Pada sekresi merokrin, komponen susu dilepaskan begitu saja tanpa adanya bagian dari sel-sel kelenjar susu yang ikut terbawa.
Sekresi apokrin terjadi pada kelenjar susu kambing dan juga manusia.
Pada sekresi apokrin, komponen susu keluar bersama-sama dengan bagian dari sel-sel kelenjar susu, sehingga terdapat komponen bioaktif alami seperti faktor-faktor pertumbuhan, taurin, dan nukleotida yang ikut terbawa bersama cairan susu.
Taurin adalah zat gizi yang berperan dalam perkembangan otak, sedangkan nukleotida berperan dalam pembelahan sel dan meningkatkan respons imun alami si kecil terhadap infeksi dari luar.
Dengan kemiripan mekanisme sekresi susu ini, maka tak heran apabila kandungan alami taurin dan nukleotida dalam susu kambing 3x lebih banyak daripada susu sapi.
Baca Juga: Daftar Buah yang Bisa Hasilkan Vitamin C untuk Lancarkan ASI
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR