* Sekiranya orangtua tak bisa mengatasi, segera libatkan ahli. Beberapa metode yang akan digunakan antara lain mind over mood atau membantu anak mengelola pikirannya untuk mengatasi perubahan suasana hati.
3. KEMAMPUAN VERBAL MASIH TERBATAS
Kemampuan komunikasi anak berkembang secara bertahap sesuai usianya. Menangis adalah bahasa komunikasi pertama yang dimiliki anak sejak bayi. Di usia batita kemampuan verbal anak masih terbatas. Sering kali saat anak menginginkan sesuatu, orang dewasa di sekitarnya tak kunjung paham. Akibatnya anak merasa frustrasi dan ujung-ujungnya menangis.
Cara mengatasi:
* Metode visual support bisa digunakan untuk menjembatani kemampuan verbal anak yang masih terbatas. Caranya dengan menggunakan berbagai macam gambar. Saat anak menangis, berikan kartu-kartu dan biarkan ia menunjukkan apa yang diinginkannya. Kartu-kartu tersebut berisi gambar botol susu, kue, mainan, anak sedang tidur, dan sebagainya. Selain keinginannya terpenuhi, gambar-gambar menarik dalam kartu itu juga bisa digunakan untuk mengalihkan perhatian anak supaya segera menghentikan tangisannya.
* Untuk memperjelas, bisa juga dengan menggunakan bahasa tubuh. Contoh, mengatakan "Lapar!" sambil memegangi perut, "Mau makan!" sambil membuka kedua telapak tangan, dan sebagainya. Dengan demikian orang dewasa memahami apa yang diinginkan anak pada saat itu.
4. TERLALU BANYAK DILARANG
KOMENTAR