"Mungkin ini hasil dari doa saya selama ini. Akhirnya Fendy mau bilang. Dia tahu banget sebenarnya bagaimana. Apakah saya menganiaya dan merusak barang. Karena di rumah ini hanya ada si perempuan ini (Rasti) dan Fendy. Saya yang teraniaya," tutur Eza.
Menurut Eza, selama ini Fendy yang memilih keluar dari rumah Rasti. Ia sempat mendukung Rasti dengan memberi keterangan rekayasa kepada polisi. Tak lama, Fendy malah berbalik menyudutkan Rasti dan mendukung Eza.
"Justru Fendy yang keluar dari rumah Rasti. Waktu itu Rasti butuh seorang pembantu. Mama saya menyuruh mencari pembantu dan dapatlah si Fendy. Saya belum ketemu Fendy ini," tandas Eza saat ditemui tabloidnova.com.
Terjeratnya Eza dengan kasus ini berdampak pula pada karier dan sinetronnya yang kini lenyap. Eza pun sangat menyesalkan hal itu. "Andai dia tahu dan dia sadari bukan hanya memutus rezeki saya, tapi 100 orang kru. Saya difitnah, saya sama sekali tidak pernah merusak," tukas Eza geram.
Okki
KOMENTAR