NOVA.id - Sahabat NOVA salah satu penyuka makanan seafood?
Jika iya, seringkah merasakan lezatnya makanan olahan dari kepiting atau rajungan?
Sebagai salah satu sajian yang bercita rasa tinggi dan bernilai "mahal", kepiting atau rajungan memang menjadi salah satu hasil laut yang sering dikonsumsi selain ikan segar dan kerang laut.
Nah, supaya kita tidak keliru dalam memasak dan memakan olahan kepiting yang enak, Sahabat NOVA juga harus tahu bagaimana cara memilih kepiting atau rajungan segar.
(Baca juga: Wow, Perempuan Cantik Ini Berhasil Menjadi Aktris Terkaya, Siapa Dia?)
Berikut ini beberapa caranya:
- Pilih kepiting atau rajungan yang masih lengkap jari-jarinya, terutama yang capitnya belum putus.
- Perhatikan matanya, jika bergerak masuk-keluar, tandanya ia masih hidup.
- Jari-jari yang bergerak pun bisa dijadikan patokan apakah binatang itu masih hidup atau sudah mati.
(Baca juga: Ups! Meghan Markle Tersipu Malu Saat Memanggil Pangeran Harry dengan Sebutan Ini)
- Karena lazimnya dijual dalam keadaan terikat, angkatlah badannya.
Bila terasa ringan, artinya dagingnya kurang padat. Kepiting yang berat adalah yang gemuk.
- Jangan sekali-sekali memilih kepiting yang kecil-kecil, karena sulit untuk mengeluarkan dagingnya.
Setelah memilih kepiting yang benar, ini dia cara membersihkan kepiting:
- Dengan keadaan masih terikat, tanpa dicuci lebih dulu, letakkan kepiting atau rajungan di atas talenan, dengan bagian dada menghadap ke kita.
(Baca juga: Awas, Jangan Sembarang Charge HP di Mobil, Perhatikan 4 Tips Aman Ini!
- Belah kepiting tepat di tengah badan dengan pisau tajam.
- Setelah jari-jarinya tak bergerak lagi, lepaskan tali yang mengikat badannya.
Tanggalkan batok yang tinggal separuh, kita akan melihat insang kepiting.
Angkat dan buang. Tanggalkan pula ujung-ujung jari kepiting yang tak ikut dimasak karena tak ada dagingnya.
(Baca juga: Foto Muda Ratu Elizabeth Saat Perang Dunia II Terungkap, Mirip Siapa ya?)
- Cucilah bersih-bersih di bawah keran air, sambil membuang isi perut yang tampak kehijau-hijauan.
Bagian yang berwarna kekuning-kuningan di dalam tubuh kepiting bukanlah kotoran, melainkan lemak, jika Sahabat NOVA suka, bisa ikut dimasak.
- Setelah benar-benar bersih, pukul capit dengan gagang pisau supaya tak retak.
Dengan demikian, bumbu akan meresap hingga ke daging capit dan saat makan kita tak sulit lagi mencari alat untuk memecahkannya.
(Baca juga: Usir Kecoa dari Rumah dengan Mudah, Harus Tahu Rahasianya Ini!)
Batok kulit yang sudah dilepas tak perlu dibuang, jika di sekitar bagian dalam tampak ada sesuatu yang menempel.
Bagian ini pun enak dimakan. Cuci saja di bawah aliran air, tanpa dikorek.
Nah, lantas seperti apa memasak kepiting atau rajungan yang benar? Begini caranya:
- Cuci kepiting di bawah keran air dengan tuuh masih terikat.
(Baca juga: Punya Tanda V di Telapak Tangan? Selamat, Itu Tanda Keberuntungan)
- Gunakan sikat gigi untuk menyikat sela-sela jari yang biasanya terkena lumpur.
- Setelah itu, rebus sepanci air.
Bila sudah mendidih, masukkan kepiting satu-persatu.
(Baca juga: Pajang Foto Mendiang Faldy Albar, Adik Tirinya, Sean Gelael Ucapkan Perpisahan Menyayat Hati!)
- Setelah kira-kira 15 menit dan batok kepiting sudah berwarna merah, angkat lalu tiriskan.
- Kini, dengan mudah Sahabat NOVA dapat menguliti kepiting dan mengumpulkan dagingnya untuk dimasak (misalnya untuk sup kepiting).
Selamat mencoba, Sahabat NOVA!(*)
(Kontributor NOVA)
Penulis | : | Healza Kurnia |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR