Pengeroyokan dilakukan 12 orang siswi SMA terhadap seorang anak SMP berusia 14 tahun.
Tiga orang siswi diduga melakukan kontak fisik terhadap korban dan sembilan orang lainnya hanya tertawa dan menonton kejadian tersebut tanpa membantu korban.
Ketua KPPAD Kalbar, Eka Nurhayati Ishak, mengungkapkan bahwa korban mengalami penganiayaan yang cukup kejam.
Baca Juga : Ibunya Ditahan di Dubai karena Ejek Istri Mantan Suami, Sang Anak Tulis Pesan Haru
"Si korban ditendang, dipukul, diseret sampai kepalanya dibenturkan di aspal dan ada pengakuan bahwa perbuatan pelaku juga pada bagian vital korban," ucap Eka. (*)