Makanan yang Harus Dihindari agar Diare Tidak Semakin Parah, Salah Satunya Gorengan

By Ratih, Jumat, 19 Februari 2021 | 08:30 WIB
Gorengan untuk buka puasa - Bakwan Jamur Bumbu Kari (NOVA)

NOVA.id - Beberapa jenis makanan yang masuk ke tubuh kita bisa menyebabkan masalah dalam pencernaan.

Salah satu masalah yang kerap terjadi adalah diare.

Kondisi ini sebenarnya lazim dialami seseorang dan biasanya bisa sembuh sendiri.

Baca Juga: Hilangkan Perut Bergelambir Setelah Melahirkan, Perempuan Ini Hanya Olahraga Selama 10 Minggu

Namun, untuk menjaga kondisi perut kita ada beberapa hal yang harus dilakukan.

Misalnya dengan menghindari beberapa jenis makanan berikut ini, seperti dilansir Tribun Kesehatan:

1. Makanan manis

Gula yang masuk ke usus besar dapat mengganggu bakteri yang sudah sensitif di organ tersebut, sehingga dapat membuat diare semakin parah.

Ini termasuk jus buah dan buah-buahan tinggi gula.

Selain pemanis buatan juga harus dihindari karena mengandung pencahar yang bisa memperparah kondisi pencernaan.

Baca Juga: Kurangi 5 Asupan Ini agar Perut Kita Terbebas dari Buncit, Coba yuk!

2. Gorengan

Makanan tinggi lemak dan minyak dapat membuat gejalanya semakin parah.

Sebaliknya, makanan yang dikukus bisa menjadi opsi yang aman.

Seseorang yang sedang mengalami diare bisa mengonsumsi sayur kukus atau rebus dan protein tanpa lemak.

Baca Juga: 7 Makanan yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Jika Perut Kosong karena Bisa Membahayakan Tubuh

3. Makanan pedas

Sahabat NOVA tentu sudah sering mendengar hal ini bukan?

Ya, bahan-bahan makanan yang pedas bisa berperan sebagai iritan di organ pencernaan.

Orang yang sedang mengalami diare disarankan mengonsumsi makanan yang hambar, seperti pisang, bubur, oatmeal, kentang rebus, dan lainnya, karena lebih tidak berisiko mengganggu organ-organ pencernaan.

Baca Juga: 5 Ciri Kanker Darah yang Sering Disepelekan, Salah Satunya Terdapat Memar Tiba-Tiba di Tubuh

4. Makanan tinggi serat

Serat membantu sistem pencernaan untuk aktif dan bisa membuat diare tambah parah.

Serat tidak larut adalah penyebab utamanya dan dapat ditemukan dalam makanan seperti olahan biji-bijian utuh, roti gandum, sereal gandum, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

Serat larut, seperti pektin yang ditemukan dalam apel dan pisang, sebenarnya dapat membantu seseorang pulih dari diare, tetapi asupan serat tetap harus dibatasi setidaknya pada hari pertama gejala diare muncul.

Baca Juga: Sudah Menikah Lagi dengan Danu Sofwan, Jenita Janet Jadi Omongan Netizen Gegara Perutnya Terlihat Berisi

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)