NOVA.id - Sudah menemukan formula diet terbaik untuk menurunkan berat badan?
Atau, sedang menjalani diet vegetarian namun tidak sanggup karena pantanganya terlalu berat?
Jika itu yang sedang dorasakan, maka cara terbaiknya ialah menggunakan metode diet flexitarian, yakni diet semi vegetarian yang masih memperbolehkan kita untuk memakan daging.
Baca Juga: Mau Diet Enak? Coba 4 Cara yang Ampuh Turunkan Berat Badan Ini
Mengutip Boldsky, flexitarian merupakan kombinasi dari dua kata “flexibel” dan “vegetarian” yang berarti pola makan menggunakan pendekatan vegetarian yang lebih fleksibel dibanding dengan pola makan vegetarian.
Pola diet flexitarian pertama kali dipopulerkan oleh pakar diet berlisensi dari Amerika Serikat, Dawn Jackson Blatner dalam bukunya yang berjudul The Flexitarian Diet: The Mostly Vegetarian Way to Lose Weight, Be Healthier, Prevent Diseases and Add Years to Your Life.
Diet flexitarian juga telah didukung oleh berbagai riset ilmiah dengan hasil penelitian bahwa diet flexitarian ampuh untuk menurunkan berat badan.
Baca Juga: 7 Jenis Makanan yang Dapat Menyebabkan Penumpukan Lemak di Perut
Pada pola makan flexitarian mengajak kita untuk merasakan pola makan vegetarian namun tetap mengkonsumsi produk hewani seperti daging.
Jika tertarik untuk menjalankan diet flexitarian, maka hal yang harus kita ingat ialah prinsip dari diet flexitarian ini yakni:
- Makan banyak buah, sayur, kacang-kacangan, dan biji-bijian utuh.
- Memfokuskan diri pada asupan protein nabati daripada protein hewani.
- Fleksibel artinya kita tetap boleh memakan daging atau produk olahan berbahan dasar hewani.
- Lebih sedikit memakan makanan hasil olahan dan perbanyak mengandalkan makanan alami.
- Membatasi konsumsi gula tambahan dan makanan manis.
Baca Juga: Cara Ampuh Mengecilkan Perut Buncit, 4 Hal Ini Jadi Kuncinya!
Nah, berikut adalah manfaat yang akan kita dapatkan jika rutin menjalani diet flexitarian ini.
1. Menurunkan Berat BadanTentu saja manfaat pertama yang akan kita dapatkan ketika rutin menjalani diet flexitarian ialah dapat menurunkan berat badan.
Baca Juga: Lakukan 5 Cara Mudah Ini di Rumah agar Tubuh Cepat Langsing
2. Menurunkan KolesterolTak hanya itu, jika rutin menjalani diet flexitarian akan berdampak pada menurunnya kadar kolesterol darah.Karena banyak mengkonsumsi makanan tinggi serat, diet flexitarian akan mampu memutus siklus kembalinya kolesterol dari usus halus ke hati.
Baca Juga: Nonton Film Horor Tenyata Bisa Turunkan Berat Badan, Ini Penjelasannya
3. Mengurangi Risiko DiabetesMakanan yang dikonsumsi pegiat flexitarian ialah gandum yang memiliki serat tinggi, yang mampu mendukung metabolisme tubuh menjadi lebih lancar
Metabolisme tubuh yang baik akan melepas glukosa sehingga energi dapat bertahan dari pagi hingga siang hari.
Baca Juga: Naik Berat Badan Setelah Melahirkan, Ini Diet ala Intan Nuraini
4. Mencegah KankerKarena sifat diet flexitarian ialah semi-vegetarian, tentu saja yang dikonsumsi lebih banyak buah, sayur, biji-bijian, dan kacang-kacangan.Biji-bijian dan kacang-kacangan inilah yang berfungsi untuk mencegah kanker.Menurut penelitian, orang dengan semi vegetarian memiliki kemungkinan 8 persen lebih kecil terkena risiko kanker usus besar dibandingkan dengan non vegetarian.
Baca Juga: Tak Semua Baik, Hindari 6 Buah Ini Jika Sedang Melakukan Diet
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Dian Fitriani N