Pandemi Bikin Kepercayaan Diri Menurun, Ternyata Ini Alasannya

By Dionysia Mayang Rintani, Jumat, 22 Oktober 2021 | 08:00 WIB
Perubahan yang Terjadi Selama Pandemi (istock)

Bagi mereka yang jarang berolahraga selama pandemi, sebagian besar mengaku berolahraga kurang dari 1 hingga 3 hari per minggu, dengan alasan utama yaitu kurangnya motivasi, kurangnya ruang di rumah untuk melakukan olahraga, dan keterbatasan untuk mengakses gym dan pusat kebugaran.

Teknologi dan media sosial kini memainkan peran yang lebih penting dalam mendukung gaya hidup sehat dan aktif.

Saat ini, konsumen di Indonesia menggunakan alat teknologi seperti video dan kelas kebugaran virtual yang tersedia untuk umum (57%), pelacak kebugaran (37%), aplikasi nutrisi (31%), serta aplikasi kebugaran dan olahraga (28%) untuk mendukung pola hidup sehat mereka.

Baca Juga: Inilah 4 Tanda Imun Tubuh Kita Sedang Lemah, Jangan Diabaikan!

Sementara responden di Indonesia lebih cenderung menyatakan bahwa media sosial memiliki pengaruh positif (45%) pada kesehatan mental mereka daripada pengaruh negatif (13%).

Mereka yang menjadikan media sosial memiliki efek positif umumnya menggunakan media sosial untuk membaca konten inspiratif/motivasi (71%), melihat konten lucu/ringan (70%), inspirasi/motivasi dari influencer media sosial (63%).

Ketika ditanya tentang rencana mereka untuk menerapkan kebiasaan hidup sehat dan aktif dalam 12 bulan ke depan, sebagian besar konsumen di Indonesia (99%) mengatakan bahwa mereka berencana untuk mengonsumsi makanan yang lebih sehat, sementara 90% juga berencana untuk lebih sering berolahraga.

Baca Juga: Fakta Terungkap, Pandemi Jadi Momen Perbaiki Pola Hidup Sehat