Terapi Anak Kucing: Atasi Stres dengan Bermain bersama Anak Kucing

By nova.id, Jumat, 21 November 2014 | 15:15 WIB
Terapi Anak Kucing Atasi Stres dengan Bermain bersama Anak Kucing (nova.id)

TabloidNova.com - Pusing karena masalah yang bertumpuk atau hubungan dengan si dia yang berakhir? Sesekali, cobalah mengatasi stres dengan bermain bersama anak kucing.

Baru-baru ini, agensi SoulPancake membuat sebuah video yang menarik untuk mengatasi stres, yakni dengan menghadirkan terapi bersama anak-anak kucing yang manis. Bekerjasama dengan Purina Tidy Cats, mereka membuat video pendek yang kemudian diberi judul "Kitten Therapy: The Prescription for Stress" atau mengatasi stres dengan bermain bersama anak kucing.

Bagaimana mungkin Anda masih merasakan stres ketika di dalam satu ruangan, Anda duduk dan bermain bersama anak-anak kucing yang lucu dan menggemaskan?

Dalam video tersebut digambarkan beberapa orang pejalan kaki yang mengaku stres. Mereka diberi kesempatan untuk masuk ke dalam booth khusus dan menjalani terapi singkat. Awalnya mereka duduk dan mendengarkan musik meditasi dari alat bantu dnegar. Tak berapa lama anak-anak kucing akan menghampiri dan mengajak mereka bermain bersama. Selanjutnya, mereka tak tahan untuk tidak bermain dan tertawa bersama.

Lindsay Indermill, salah satu penggagas video tersebut menuturkan pada Yahoo! Health bahwa sesaat setelah mereka memutuskan untuk masuk ke dalam ruangan, stres yang mereka rasakan sudah mulai mereda. Momen saat anak-anak kucing itu muncul dan bermain-main, selain menjadi kejutan juga membuat senyum mengembang di wajah mereka. Siapa yang tahan melihat anak kucing menggemaskan sembari bermain rumput dengan mimik wajahnya yang lucu?

Usai merasakan terapi ini, tidak sedikit dari mereka yang kemudian mendekati para trainer untuk memohon agar dapat mengadopsi anak kucing tersebut. Siapa yang tidak tertarik?  

Lebih bahagiaVideo pendek tersebut menggambarkan bagaimana anak kucing atau peliharaan akan mengurasi rasa stres dan memberi efek positif pada seseorang. Allen McConnell, PhD, seorang profesor psikologi di Miami University di Oxford, Ohio, mengatakan bahwa penelitian yang pernah ia lakukan membuktikan bahwa mereka yang punya binatang piaraan biasanya lebih sehat dan bahagia.

"Orang dengan binatang piaraan juga punya rasa dan hubungan sosial yang lebih baik, dan itu membantu mereka mengatasi stres atau beban hidup," tambah McConnell.

Berbagai studi lain juga menunjukkan bahwa binatang piaraan memberikan banyak manfaat selain mengatasi stres, yakni menurunkan tekanan darah dan hormon stres seperti kortisol. Pada 2013, American Heart Asscociation bahkan merilis sebuah pernyataan khusus yang menggarisbawahi bahwa banyak sekali manfaat dari memelihara biantang untuk kesehatan.

Di antaranya adalah reaksi fisik terhadap stres berkurang, tingkat kolesterol lebih baik, resiko penyakit jantung menurun, dan ketahanan fisik meningkat. Mereka yang punya binatang piaraan juga dijauhkan dari serangan jantung.

"Ketika berinteraksi dengan binatang, Anda akan lupa masalah yang sedang dihadapi," ujar Mary Margaret Callahan, Senior National Director of Programs untuk organisasi non profit Pet Partners. Menurutnya, adalah sebuah kesempatan bagus untuk melepaskan diri dari beban pikiran dan stres, serta mengalami interaksi positif bersama binatang yang tak akan menilai atau menghakimi Anda.

Binatang piaraan tidak hanya membantu mengatasi stres, tapi juga melindungi dan mengubah cara pandang Anda dalam mengatasi stres. Selain itu, binatang piaraan juga membantu mengatasi rasa sakit.