TabloidNova.com - Copet, jambret, hipnotis, apa pun bentuknya, mengambil barang dari seseorang tanpa izin bisa dikatakan sebagai tindakan pencurian. Hal ini mungkin tidak aneh dan biasa terjadi di dalam angkutan umum seperti angkot.
Namun, kejadian yang dialami Shelly Shylvia Lugina Isfy (17) dan Vicky Shanda Herdina Isfy (14) terbilang langka. Dua gadis ABG ini mengaku rambutnya dicuri oleh pria tak dikenal dengan cara digunting di dalam angkot.
Shelly mengaku kejadian pahit yang dialaminya pada akhir bulan lalu. Saat itu, pada pagi hari, mojang Bandung ini hendak berangkat sekolah di Jalan Pahlawan, Kota Bandung, dengan menggunakan angkot Sadang Serang-St Hall.
"Di depan (samping sopir) ada anak dari sekolah lain. Di belakang, saya sendiri," tutur Shelly melalui ponselnya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (12/12/2014).
Di tengah perjalanan, lanjutnya, seorang laki-laki berpakaian necis dan membawa ransel naik angkot. Setelah duduk di bangku tepat di depannya, pria tersebut curi-curi pandang dan melempar senyum ke arah Shelly. Gadis itu membalas senyum ramah pria tersebut. Namun, lama-kelamaan Shelly merasa senyum pria tersebut sudah tidak wajar.
"Dia pindah duduk ke samping saya. Saya kira mau minta nomor atau pin BB," ujarnya.
Lantaran merasa risih, Shelly akhirnya duduk membelakangi pria tersebut. Sampai akhirnya, turun dari angkot, Shelly tidak merasa ada perbuatan apa pun dari pria tersebut kepadanya. Sesampainya di sekolah, teman-teman sekolahnya merasa heran melihat rambut panjang kesayangan Shelly terpotong tidak rata. Sebagian rambutnya terpotong kurang lebih sepanjang 15 sentimeter.
"Saya kaget begitu ngaca ternyata benar rambutnya sudah terpotong sebagian. Saya nangis," akunya.
Kejadian serupa dialami oleh adiknya, Vicky Shanda Herdina Isfy (14), pada Kamis (11/12/2014) kemarin. Tak jauh berbeda dengan Shelly, Vicky juga dipotong rambutnya di angkot jurusan yang sama.
"Tapi, kalau adik saya dari sekolah mau pulang ke rumah, siang hari," bebernya.
Bahkan, menurut pengakuan dari Vicky, pemotong rambutnya sama dengan pria aneh yang diceritakan Shelly di dalam angkot. Pria itu juga turun dari angkot di tempat yang sama dengan adiknya.
"Ciri-cirinya sama, bawa ransel gede, pakai bajunya rapi. Saya tanya sama adik saya, itu rambut kenapa? Karena saya kaget soalnya rambutnya potongannya sama seperti saya," katanya.
Shelly menceritakan, pada saat dia mengalami pencurian rambut, orangtuanya sama sekali tidak percaya. Mereka mengira Shelly berkelahi di sekolah. Namun, setelah adiknya juga mengalami hal serupa, kedua orangtuanya akhirnya percaya. Lantaran sudah sangat sayang dengan rambut panjangnya, kedua gadis ABG ini enggan untuk memotong pendek rambutnya.
Untuk mengatasi rambutnya yang rusak, Shelly menggunakan hairclip, sementara rambut adiknya dikepang. Hingga saat ini, Shelly dan Vicky mengaku belum mau melaporkan kejadian tersebut karena masih sibuk dengan kegiatan sekolah.
Kompas.com/Putra Prima Perdana
KOMENTAR