Tabloidnova.com - Penyakit ginjal kronis telah menjadi ancaman yang sangat nyata. Bahkan kini di Amerika Serikat saja terdapat lebih dari 26 juta orang yang mengidap penyakit ginjal kronis. Tak hanya itu, mereka yang menderita diabetes, penyakit jantung, atau tekanan darah tinggi juga memiliki risiko terkena penyakit ginjal yang lebih tinggi.
Akan tetapi, ada kabar baik bagi Anda untuk mengurangi risiko terkena penyakit ginjal. Caranya, cukup dengan mengatur pola makan. Nah, berikut delapan sumber makanan untuk memelihara kesehatan ginjal:
1. Bawang putihBawang putih segar merupakan sumber makanan untuk memelihara kesehatan ginjal. Bawang putih memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat dan kemampuan mengurangi kolesterol. Bawang putih juga cocok untuk diet, karena selain menambah aroma dan rasa pada makanan tanpa khawatir kelebihan sodium, juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan ginjal.
Bawang putih yang tinggi antioksidan ini jika dikonsumsi secara teratur terbukti dapat membantu melawan kanker. Namun masalahnya, bawang putih bisa menyebabkan perut kembung. Lantaran mengandung belerang ketika membantu detoksifikasi tubuh, lalu menimbulkan gas hingga membuat kembung.
2. Sayuran Hijau Semua sayuran hijau, seperti sawi, kubis, brokoli, dan kembang kol, mengandung tinggi serat, zat besi, vitamin C, dan vitamin K, yang dapat membantu ginjal berfungsi pada kapasitas maksimum. Sayuran hijau juga mengandung beta karoten berlimpah, vitamin K, dan kalsium.
Beberapa sayuran hijau mengandung sangat rendah kalium, sehingga ideal untuk dikonsumsi oleh orang-orang dengan penyakit ginjal. Tambahkan sayuran hijau jenis sawi ke dalam salad, smoothies, saus pasta, sup, tumisan atau camilan sehat lainnya.
3. Putih Telur Putih telur kaya akan berbagai vitamin dan mineral yang dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Sehingga, putih telur disebut sebagai sumber makanan untuk memelihara kesehatan ginjal. Putih telur mengandung protein tinggi, kalium rendah, dan fosfor yang rendah, serta mengandung banyak zat besi untuk menjaga ginjal selalu dalam keadaan prima.
Putih telur hampir tidak mengandung lemak, bahkan kandungan karbohidratnya kurang dari 1 persen. Ketika sedang terburu-buru, Anda bisa membuat sarapan dengan membuat omelet dari putih telur.
4. Daun Bawang Seperti halnya bawang putih, daun bawang juga mengandung antioksidan tinggi yang dapat membantu melawan kanker, serta menjaga kesehatan jantung lebih baik. Bawang, terutama bila dikonsumsi mentah, juga bertindak sebagai anti-inflamasi, yang sangat penting bagi mereka yang menderita penyakit ginjal.
5. Ikan SegarIkan air tawar dingin yang segar, seperti salmon, trout, herring, dan sarden, mengandung kualitas protein yang sangat tinggi, serta asam lemak omega-3, di mana tubuh manusia tak dapat memproduksinya sendiri.
Mengonsumsi ikan segar secara teratur akan membuat seseorang berada pada risiko lebih rendah untuk mengidap penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan kolesterol tinggi, yang pada gilirannya berarti akan berisiko lebih rendah menderita penyakit ginjal kronis.
6. CranberriesSebenarnya semua buah-buahan jenis berry sama-sama sehat dan kaya antioksidan. Namun khusus untuk cranberry, pantas disebut secara khusus, karena memiliki kemampuan unik dalam melawan infeksi saluran kemih.
Dengan meningkatkan keasaman urin, cranberry membuat bakteri jadi lebih sulit melekat pada dinding kandung kemih. Buah berwarna merah ini terbukti dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan beberapa jenis kanker, dan cocok untuk ditambahkan sebagai topping pada berbagai menu diet apa pun.
7. ApelOrang Barat memiliki pepatah lama, "Makanlah sebuah apel setiap hari." Pepatah ini benar adanya, terutama jika dikaitkan dengan hasil penelitian yang menunjukkan apel terbukti dapat menurunkan risiko lebih rendah dari penyakit jantung, beberapa jenis kanker, dan menurunkan kadar kolesterol.
Apel juga mengandung senyawa anti-inflamasi, yang jika dikombinasikan dengan sumber makanan mengandung kalium rendah, dapat menjadi makanan yang ramah dan sempurna bagi kesehatan ginjal.
8. Minyak ZaitunDi banyak negara, minyak zaitun kerap digunakan sebagai pengganti mentega atau minyak goreng. Sehingga tak heran bila di beberapa negara yang warganya banyak menggunakan minyak zaitun tercatat populasi kasus penderita penyakit jantung, kanker, dan ginjal jauh lebih sedikit, dibandingkan kasus penyakit lainnya.
Minyak zaitun kaya antioksidan yang dapat membantu mencegah kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan membantu mengurangi peradangan arteri. Jika tujuan Anda menambahkan minyak zaitun ke dalam berbagai menu diet adalah untuk mencegah kerusakan ginjal potensial atau membantu mengelola tantangan penyakit ginjal kronis, Anda sudah benar!
Nah, kini saatnya Anda mulai mempertimbangkan ke-8 sumber makanan untuk memelihara kesehatan ginjal di atas untuk ditambahkan ke dalam menu harian. Dengan menurunkan risiko berbagai penyakit tidak menular, mengurangi peradangan, dan meningkatkan jumlah vitamin dan nutrisi, merupakan jalan terbaik bagi Anda untuk sekligus menjaga ginjal tetap sehat dan tetap berfungsi optimal.
Intan Y. SeptianiSUMBER: WOMENOSOPHY.COM
Intan Y. Septiani/Tablodinova.com
SUMBER: WOMENOSOPHY