Beberapa isu yang terkait dengan komunikasi perilaku pada isu stunting antara lain, dampaknya seberapa panjang, bagaimana cara mengukur tinggi badan, sudah makan banyak dan bergizi kenapa masih stunting, dan sebagainya.
Risang menyarankan bagi para kader posyandu atau tenaga kesehatan untuk menyampaikan informasi dengan santai, tidak reaktif, apalagi marah-marah, dan lebih banyak mendengarkan.
“Stunting adalah perubahan perilaku yang sifatnya marathon, bukan lari pendek. Jadi harus konsisten,” katanya.
Baca Juga: Peneliti Ungkap Kandungan Eucalyptol agar Aman Jalani New Normal
Membangun kepercayaan merupakan kunci keberhasilan program komunikasi perubahan perilaku.
Pembuatan poster dan penggunaan istilah juga harus berhati-hati agar tidak menimbulkan stigma.
Komunikasi perubahan perilaku tidak serta merta mengubah orang. Tapi tetap diperlukan, dengan demikian kita harus bergandengan dengan intervensi model lain.
Baca Juga: Pengelihatan Kabur di Usia Lanjut Kini Bisa Diatasi dengan Terapi Sederhana Ini
Pandemi Covid-19 menjadi tantangan baru dalam komunikasi perubahan perilaku karena fokus masyarakat sekarang ke pandemic, masyarakat jadi tidak berani ke puskesmas atau kalau ke Posyandu pun terburu-buru, sehingga pemberian edukasi jadi terbatas.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR